Kasus Ledakan Rumah di Kebasen, Polresta Selidiki Asal Bahan Peledak Untuk Buat Petasan

Elde Joyosemito
Polisi lakukan olah TKP di rumah yang meledak di Banyumas beberapa hari lalu. (Foto : Agustinus Yoga Primantara/iNews Purwokerto)

BANYUMAS, iNews.id -Ini kabar terbaru mengenai penyelidikan terkait dengan ledakan yang terjadi di rumah warga di Desa Randegan, Kecamatan Kebasen, Banyumas beberapa hari lalu.

Kapolresta Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan bahwa perkembangan terakhir mengenai penyelidikan rumah meledak di Kabasen, polisi sudah membawa barang bukti ke Laboratorium Forensik.

“Barang bukti yang ada di TKP telah dibawa ke Labfor untuk diteliti. Di sana, petugas Labfor akan memastikan bahan-bahan yang ditemukan tersebut jenisnya apa saja,”kata Kapolresta pada Jumat (17/6/2022).

Menurut Kapolresta, untuk memastikan bahan apa saja, masih menunggu hasil pemeriksaan dari Labfor. “Polisi juga masih menyelidiki, asal usul bahan tersebut dari mana. Tetapi, tidak mungkin dari pelaku, karena yang bersangkutan menjadi korban dan meninggal dalam ledakan yang terjadi,”ujarnya.

Korban tersebut, lanjut Kapolresta, masih memeriksa saksi-saksi. Bahwa korban membeli bahan dan meracik sendiri. “Itu merupakan bahan petasan. Indikasi untuk bahan penambang tidak ada,”tambahnya.

Seperti diketahui, telah terjadi ledakan di salah satu rumah milik warga. Polresta Banyumas menyebutkan kalau masuk kategori low explosive. Dalam peristiwa nahas tersebut, pemilik rumah sekaligus korban yang bernama Ahmad Gustomi (28), tewas di tempat.

 

Editor : EldeJoyosemito

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network