Sederet Bisnis Jerome Polin dan Jehian Panangian, Miliarder Muda di Usia 20-an

Inda Susanti/Arbi Anugrah
Sederet Bisnis Jerome Polin dan Jehian Panangian, Miliarder Muda di Usia 20-an. Foto/Instagram @jeromepolin

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Sederet bisnis Jerome Polin Sijabat dan Jehian Panangian Sijabat yang sudah jadi miliarder diusia 20-an sangat menarik diulas. Keduanya bersaudara ini bahkan masuk dalam daftar 40 Under 40 Fortune Indonesia.

Keduanya masuk dalam 40 tokoh paling berpengaruh di Indonesia. Dalam daftar tersebut menampilkan sejumlah tokoh yang belum berusia 40 tahun per 31 Desember 2022 lalu.

Kedua kakak beradik Jerome Polin yang saat ini berusia 24 tahun dan Jehian Panangian berusia 26 tahun itu sebelumnya juga masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2021. Keduanya masuk daftar tersebut lantaran dinilai sukses dalam membangun dan menjalankan bisnis disaat usia keduanya masih sangat muda.

Dalam acara Inspirafest2022 bertajuk “Build Your First Million Dollar Company” di Jakarta, Sabtu (13/8/2022).

Jerome bahkan membagikan kiatnya dalam menjalankan bisnis saat acara Inspirafest2022 bertajuk “Build Your First Million Dollar Company” di Jakarta, pada Sabtu (13/8) lalu.

Jerome mengatakan, untuk membangun atau mengembangkan bisnis, jangan pernah takut untuk selalu mencoba. Jika gagal, jadikan kegagalan sebagai bentuk pembelajaran agar tak diulangi lagi.

Jerome dan Jehian menjalankan sejumlah bisnis, selain menjadi kreator konten. Bisnis keduanya mulai dari manajemen kreator hingga kuliner. Berikut deretan bisnis yang jadi sumber pendapatan Jerome Polin dan Jehian Panangian seperti dikutip dari SINDOnews, Senin (20/2/2023):

1. Channel YouTube

Sembari menimba ilmu jurusan Matematika terapan di Waseda University, Jepang. Jerome Polin mulai membuat konten video yang bercerita tentang kesehariannya sebagai mahasiswa Indonesia di Negeri Sakura.

Jerome Polin belajar di Jepang setelah mendapatkan beasiswa pada 2016. Melalui vlog di kanal YouTube Nihongo Mantappu, Jerome mulai mengunggah video pertama pada 2017 dan mulai aktif pada 2018 dengan membagikan konten-konten edukatif tentang cara pembelajaran bahasa Jepang, matematika, dan berbagai informasi ringan.

Banyak Konten-kontennya yang menarik berhasil memikat jutaan penonton. Bahkan saat ini channel YouTube nya telah memiliki 10,1 juta subscribers. Setiap video yang diunggah di YouTube Nihongo Mantappu bahkan beberapa kali sempat trending.

2. Q&A Group

Sebelum mendapatkan beasiswa ke Jepang, Jerome dan Jehian diketahui mulai merintis bisnis di tahun 2015. Keduanya mendirikan Q&A Group, sebuah platform media sosial yang fokus membahas dan memberikan informasi menarik seputar dunia pendidikan.

Dikutip dari profil di laman linkedin, Q&A Group merupakan platform pembelajaran yang konsisten membuat konten pendidikan sesuai kurikulum SMP dan SMA di Indonesia untuk pengguna di LINE messenger.

Mengusung visi "Cerdaskan Bangsa!", Q&A telah mengedukasi tentang penggunaan media sosial secara cerdas ke lebih dari 500.000 siswa di Indonesia.

Q&A mulai memperluas pembelajaran menjadi 8 mata pelajaran berbeda Pada 2016. Pembelajaran tersebut diantaranya Matematika, Bahasa, Kimia, Biologi, Geografi, Ekonomi, dan Fisika.

Platform yang bermarkas di Bandung ini, pada awal 2018 juga telah meluncurkan try out untuk menjangkau banyak siswa serta memberi mereka akses ke simulasi Computer Based Test (CBT) untuk SBMPTN, UN, Mandiri Try Out.

Platform ini juga menjalin kerja sama dengan perusahaan edutech ternama, salah satunya Zenius. Selain itu, platform ini juga bermitra dengan Kemendikbud dan sejumlah universitas.

3. Manajemen Kreator

Jehian Panangian juga mulai menjadi manajer di Nihongo Mantappu dan beberapa kreator internasional lainnya pada 2018. Manajemen ini lantas berkembang menjadi salah satu perusahaan manajemen kreator terbesar di Indonesia dengan nama Mantappu Corp dan diresmikan pada 2021. Dalam perusahaan tersebut Jehian menjabat President Director sedangkan Jerome sebagai Founder.

Dalam situs resmi PT Mantappu Berkat Digital, perusahaan tersebut memiliki tagline ‘Building International influencers’ dan menaungi lebih dari 12 creative talents, serta menjalankan lebih dari 53 kolaborasi merek, dengan lebih dari 1 miliar penayangan.

4. Bisnis Minuman The Kekinian dan Ramen

Sumber pundi dua bersaudara Jerome dan Jehian selanjutnya adalah bisnis kuliner. Keduanya mulai membuka bisnis minuman teh buah kekinian dengan merek Menantea pada 2021.

Bisnis teh ini berawal saat Jerome Polin iseng meracik minuman teh dan mengunggahnya di kanal YouTube pada 30 maret 2021 dengan judul "Ekperimen Campur Minuman dengan Bahan Teraneh dan Ekstrim".

Mengusung konsep fusion tea, sejumlah praktisi dan ahli di industri makanan dan minuman ikut memberikan ‘sentuhan’ terhadap bisnis Menantea, di antaranya pendiri BabaRafi Enterprise Hendy Setiono, pendiri Kopisoe Sylvia Surya, dan F&B Consultant Masakin Group Bisma Adi Putra.

Gerai Menantea pertama kali dibuka di daerah Tomang, Jakarta. Dengan teknologi F&B khusus dan pemasaran digital yang kuat, dalam setahun, gerai miliknya terus bertambah menjadi 186. Bahkan, hingga 27 Januari 2023, Menantea sudah memiliki 209 gerai yang berada di 78 kota.

Bisnis kuliner Jerome dan Jehian menggunakan membuka sistem kemitraan waralaba atau franchise. Sukses di bisnis minuman, saat ini keduanya tengah mengembangkan bisnis makanan dengan menu ramen dengan nama Kumaw Ramen.

5. Sewa Studio dan PH

Bisnis lainnya yang berada di bawah Mantappu Corp adalah perusahaan jasa penyewaan studio dan production house (PH) bernama Belinsky Studio. Di bisnis ini mereka bekerja sama dengan kreator konten dan Youtuber terkenal asal Bali yaitu Turah Parthayana.

Belinsky Studio sendiri awalnya merupakan sebuah studio foto dan video yang didirikan Turah pada awal 2022. Di tengah kesibukannya ngonten, Turah kini juga menjabat sebagai direktur Belinsky Studio, anak perusahaan Mantappu Corp.

6. Endorsement

Endorsement menjadi salah satu sumber cuan dari Jerome Polin. Dengan jumlah pengikut di Instagram sebanyak 7,3 juta, dia diperkirakan bisa mengantongi sekitar Rp300 juta per bulan dari endorsement Instagram.

7. Brand Ambassador dan Iklan

Banyak brand yang melirik Jerome Polin sebagai bintang iklan atau brand ambassador (BA). Ini disebabkan dirinya yang merupakan Youtuber, influencer sekaligus selebgram dengan jutaan pengikut.

Bahkan, sejumlah perusahaan dan merek ternama seperti Zenius, Bibit, Cimory, Teh Pucuk Harum, Mie Sedap telah menggandeng Jerome.

Bahkan, penghasilan Jerome sebagai bintang iklan dan BA bisa ditaksir mencapai miliaran rupiah. Jehian Panangian menyebut jika nilai kontraknya melampaui Rp5 miliar secara akumulasi dalam tayangan di kanal YouTube BRIZ Entertainment tahun lalu. 

Itulah sederet bisnis Jerome Polin dan Jehian Panangian, miliarder muda di usia 20-an. Semoga informasi ini bisa menjadi inspirasi generasi muda untuk terus belajar dan berkarya.

 

Editor : Arbi Anugrah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network