Membeludak Karena Naik Hingga 300 persen, Begini Kesabaran Warga Urus KTP

Elde Joyosemito
Membeludak hingga naik 300 persen, membuat warga yang meminta layanan administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Pecatanan Sipil (Disdukcapil) harus rela antre. (Foto: Istimewa)

KEBUMEN, iNewsPurwokerto.id - Membeludak hingga naik 300 persen, membuat warga yang meminta layanan administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Pecatanan Sipil (Disdukcapil) harus rela antre.

Salah satunya Zainal Mustofa (47) dari Desa Kalibangkang, Kecamatan Ayah. Sebetulnya, dia telah tiba di Disdukcapil dari pukul 09.00 WIB dan hingga pukul 13.00 WIB dirinya belum juga selesai mengurus pembuatan e-KTP. Sebelumnya, e-KTP-nya hilang.

“Saya ke sini untuk urus KTP, kebetulan pas mudik, masih ada libur. Jadi sekalian. Karena pada 10 Mei mendatang mau balik lagi kerja di Malaysia,”katanya.

Dia memahami kalau harus menunggu lama untuk bisa memiliki KTP baru. Ia memilih menunggu sampai sore daripada harus pulang, dan kembali pada keesokan harinya. 

"Nggak apa-apa nunggu sampai selesai, dari pada pulang besok ke sini masih tetap antre, udah gitu jauh pula. Jadi sama aja, mending sekalian. Karena ini ramai banget, jadi maklum kalau harus menunggu lumayan lama,”kata dia.

Memang, setelah libur Lebaran masyarakat yang ingin mengurus administrasi kependudukan di Disdukcapil Kebumen masih sangat tinggi. Kenaikannya mencapai lebih dari 300 persen dari hari biasa. 

Kepala Dinas Dukcapil Kebumen Anna Ratnawati mengatakan sejak pelayanan dibuka pasca lebaran pada 24 April 2023 sampai saat ini jumlah masyarakat yang ingin mengurus administrasi kependukan semakin banyak dari berbagai kecamatan. 

"Kalau hari biasa, itu paling hanya 100 orang yang cetak KTP elektronik, ini habis lebaran bisa sampai 340 orang yang mau cetak, dan ini hanya yang di Kantor Disdukcapil, dengan satu layanan pembuatan e-KTP, belum layanan lain," ujar Anna di kantornya, Rabu (3/5/2023).

Selain di Disdukcapil, pihaknya juga membuka layanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) dan layanan jemput bola ke desa-desa. Total untuk se kabupaten, dalam setiap hari pasca lebaran rata-rata Disdukcapil bisa melayani pembuatan KTP sampai 740 keping cetakan.

"Untuk hari ini saja pembuatan Kartu Keluarga mencapai 746 kartu di semua tempat pelayanan, baik di Disdukcapil, MPP dan juga desa-desa. Di hari biasa setiap hari biasanya kita cetak KTP sampai 400, sekarang total di semua tempat pelayanan bisa sampai 740 lebih,”tambahnya. 

Menurutnya, adanya kenaikan jumlah layanan di Disducapil disebabkan karena masih banyaknya warga Kebumen yang mudik ke kampung halaman. Kemudian di sisa waktu yang ada, mereka memanfaatkan untuk mengurus administrasi kependudukan.

"Memang kalau habis lebaran ini ramai, antreannya panjang, banyak para pemudik yang ngurus administrasi kependudukan atau catatan sipil, dengan memanfaatkan sisa waktu yang ada,”kata Anna.

Layanan Disdukcapil mulai buka dari jam 07.30 sampai pukul 12.00 WIB untuk pengambilan nomor antrean. Dengan jumlah pendaftar yang begitu banyak, layanan biasanya selesai sampai pukul 17.00 WIB. Mengingat petugas yang ada sangat terbatas.

Editor : EldeJoyosemito

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network