TAIPEI, iNews.id - China menutup sebagian perairan Laut China Selatan (LCS) untuk mencari pesawat militer yang jatuh dekat dengan wilayah Vietnam. Hal tersebut diungkapkan intelijen Taiwan yang menyebut pesawat itu jatuh dalam latihan perang rutin di kawasan sengketa tersebut.
Pada Jumat pekan lalu, China mengumumkan latihan perang selama lebih dari sepekan di LCS, tepatnya antara Provinsi Hainan dan wilayah Vietnam. Militer China memperingatkan agar kapal-kapal komersial internasional menjauhi lokasi itu.
Biro Keamanan Nasional yang menjalankan fungsi intelijen di Taiwan menyatakan kepada parlemen, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (10/3/2022), satu pesawat China jatuh. Kawasan itu kemudian dinyatakan sebagai daerah terlarang untuk aktivitas pencarian sambil melanjutkan latihan.
Disebutkan China sedang menguji pesaing lain yakni Vietnam serta tentunya Amerika Serikat saat perhatian global tertuju pada perang Rusia dan Ukraina.
Direktur badan intelijen itu Chen Ming Tong mengatakan, dia tidak bisa membeberkan penjelasan rinci mengenai kejadian tersebut dengan alasan sensitivitas.
Sejauh ini China belum mengumumkan adanya pesawat militer yang jatuh di perairan itu.
Sementara itu Kementerian Luar Negeri Vietnam kembali melayangkan protes kepada China soal latihan perang di perairan sengketa tersebut.
Namun Kemlu China menolak keluhan itu dengan menyatakan, negaranya berhak menggelar latihan di perbatasan negaranya.
"Masuk akal, sah, dan tidak bercela bagi China untuk melakukan latihan militer di depan pintu sendiri," bunyi pernyataan.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
