PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-PT Mitra Anwari bersama JEC Grup resmi meluncurkan layanan kesehatan mata khusus Vitreoretina di Banyumas.
Kehadiran layanan ini bertujuan mempermudah akses masyarakat setempat untuk mendapatkan perawatan kesehatan mata dengan teknologi modern tanpa harus bepergian ke luar kota.
Direktur Utama PT Mitra Anwari dr Anas Anwari, SpM menjelaskan bahwa layanan ini merupakan upaya menghadirkan fasilitas medis yang komprehensif di wilayah Banyumas.
“Sebelumnya, masyarakat harus pergi ke Yogyakarta, Semarang, Bandung, atau Jakarta untuk mendapatkan layanan Vitreoretina. Kini, kami hadirkan layanan ini di Banyumas agar masyarakat bisa mengaksesnya lebih mudah sesuai dengan komitmen JEC Grup, termasuk JEC Anwari,” ujar dr. Anas.
Dia menjelaskan bahwa Vitreoretina adalah layanan penanganan masalah retina, seperti retina terkelupas atau kekeruhan pada vitreous, yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan serius jika tidak segera ditangani.
“Retina terkadang terlepas dari dasarnya sehingga fungsinya tidak maksimal. Dengan tindakan medis, retina dapat dikembalikan ke posisi semula. Pada pasien diabetes, kekeruhan vitreous sering kali menarik retina. Dengan alat vitrektomi, kondisi ini bisa diatasi sehingga retina tidak tertarik,” paparnya.
Sementara Kepala Klinik Utama Mata JEC Anwari Purwokerto dr Kukuh Prasetyo, SpM, ChM, menambahkan bahwa tingkat kesembuhan pasien dengan tindakan Vitreoretina cukup tinggi.
“Untuk kasus nontrauma, penyembuhannya mencapai 95% dalam waktu sekitar 7 hari. Namun, jika saraf mata sudah lepas, peluang kesembuhan penglihatan bisa lebih rendah,” jelasnya.
Sebagai bagian dari peluncuran layanan ini, JEC Anwari Purwokerto menggelar bakti sosial operasi Vitreoretina gratis, yang juga menjadi yang pertama di Indonesia.
Menurut dr. Kukuh yang juga Ketua Bakti Sosial Vitreoretina, menyampaikan bahwa meskipun jumlah penderita Vitreoretina tidak sebanyak katarak, dampaknya sangat besar bagi kualitas hidup pasien.
“Operasi Vitreoretina biasanya membutuhkan biaya antara 13 hingga 22 juta rupiah. Untuk membantu pasien yang kesulitan, kami mengadakan bakti sosial ini,” katanya.
Pada kegiatan yang digelar Sabtu, 7 Desember 2024, ini, enam pasien telah terdaftar untuk menerima operasi gratis. Salah satu penerima manfaat, Noviana Dyah (55 tahun), warga Purwokerto, berbagi kisahnya.
“Selama lebih dari dua bulan, penglihatan mata kanan saya terganggu seperti ada lapisan kaca yang buram. Saya sangat bersyukur mendapat kesempatan operasi gratis ini. Semoga saya bisa kembali melihat dengan baik,” ungkapnya.
Dengan hadirnya layanan Vitreoretina ini, masyarakat Banyumas dan sekitarnya tidak perlu lagi pergi ke luar kota untuk mendapatkan perawatan kesehatan mata yang lengkap. JEC Anwari Purwokerto juga berencana memperluas layanan dengan menyediakan kemudahan akses melalui BPJS Kesehatan bagi pasien yang membutuhkan.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
