Menuju Kemandirian Fiskal, Purbalingga Targetkan Rasio PAD 23,30 Persen pada 2029

Elde Joyosemito
Pemkab Purbalingga menargetkan peningkatan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara bertahap hingga mencapai 23,30 persen pada 2029. (Foto: Istimewa)

PURBALINGGA, iNewsPurwokerto.id – Pemerintah Kabupaten Purbalingga menargetkan peningkatan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara bertahap hingga mencapai 23,30 persen pada 2029. Target ini dicanangkan sebagai bagian dari upaya menuju kemandirian fiskal daerah yang lebih kuat dan berkelanjutan.

Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, menyampaikan komitmen tersebut dalam Rapat Paripurna DPRD, Selasa (1/7/2025), sebagai respons atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024. 

“Dalam rancangan RPJMD 2025–2029, rasio PAD terhadap pendapatan daerah diharapkan naik signifikan hingga 23,30 persen di akhir periode,” ungkap Bupati.

Untuk mewujudkan target tersebut, pemkab akan menggenjot sektor-sektor penghasil PAD melalui perluasan basis pajak, optimalisasi retribusi, serta pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah promosi pariwisata secara intensif melalui berbagai platform media dan kerja sama dengan biro perjalanan wisata.

Berdasarkan catatan, PAD Purbalingga pada tahun 2024 mencapai Rp353,39 miliar atau baru sekitar 16,76 persen dari total pendapatan daerah yang sebesar Rp2,1 triliun. 

Kondisi ini menunjukkan bahwa sebagian besar pendapatan daerah masih bersumber dari transfer pusat dan provinsi, yang umumnya bersifat earmarked dan membatasi ruang gerak fiskal pemerintah daerah.

Menjawab pertanyaan terkait Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) tahun 2024, Bupati menjelaskan bahwa angka SILPA sebesar Rp33,10 miliar bukan berasal dari program yang gagal dilaksanakan, melainkan dari surplus pendapatan dan efisiensi belanja. 

Dari total tersebut, Rp15 miliar telah dianggarkan dalam APBD 2025 untuk menutup defisit, sementara Rp18,10 miliar lainnya direncanakan dalam Perubahan APBD 2025 guna mendukung program prioritas seperti “Alus Dalane”.

Bupati juga menyampaikan apresiasi atas dukungan DPRD dalam mendorong peningkatan PAD, serta menyatakan keterbukaan terhadap berbagai masukan demi memperkuat fondasi kemandirian fiskal daerah. “Setiap saran akan menjadi bahan evaluasi bagi kami dalam merancang langkah-langkah strategis ke depan,” pungkasnya.

 

Editor : EldeJoyosemito

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network