PURBALINGGA, iNewsPurwokerto.id – Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) yang tergabung dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Unit Klinik Tani menggelar pelatihan pembuatan pupuk kompos dan pupuk organik cair Kaliphos di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.
Berlokasi di Madrasah Diniyah Nahdlatul Ulama Desa Serang, pelatihan diikuti anggota sembilan kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan Serang Sukses Makmur.
Kegiatan ini bertujuan membekali petani dengan keterampilan mengolah limbah rumah tangga, pertanian, dan peternakan menjadi pupuk organik ramah lingkungan guna mendukung praktik pertanian berkelanjutan.
Fasilitator Akas Yusuf Sugito, S.P. memaparkan pentingnya penggunaan pupuk organik serta teknik pembuatannya. Peserta mendapat materi terkait pengaturan rasio karbon-nitrogen, pengendalian kelembapan media fermentasi, hingga proses pengolahan bahan.
Usai sesi pemaparan, peserta langsung mempraktikkan pembuatan pupuk secara berkelompok, mulai dari pencacahan bahan hingga proses fermentasi, dengan pendampingan tim PPK Ormawa.
Metode ini dirancang agar petani memperoleh pengalaman aplikatif sehingga dapat mengimplementasikannya secara mandiri di lahan masing-masing.
Sebagai langkah tindak lanjut, mahasiswa Unsoed menginisiasi pembentukan Sanggar Tani, yang diharapkan menjadi wadah edukatif dan kolaboratif. Melalui Sanggar Tani, petani dapat berbagi pengetahuan, berdiskusi, dan mengembangkan praktik pertanian yang ramah lingkungan serta efisien.
Ketua Tim Pelaksana, Tri Angga Prasetyo, menyambut baik antusiasme para peserta. Menurutnya, pelatihan ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan petani pada pupuk kimia.
“Kami berharap para petani dapat menerapkan pengetahuan ini secara mandiri demi mendukung pertanian yang sehat, ekonomis, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait