get app
inews
Aa Read Next : Jomblo Auto Kejang, Ini 5 Fakta Pernikahan 2 Bocah SMP di Wajo

Miris, Pernikahan Dini di Banyumas Tinggi gara-gara Hamil Duluan, Ada Anak SMP

Jum'at, 10 Februari 2023 | 10:26 WIB
header img
Ketua Pengadilan Agama Purwokerto H Arinal. (Foto: iNewsPurwokerto/Elde Joyosemito)

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Angka pernikahan dini di Banyumas ternyata tinggi. Pemicunya karena mereka hamil duluan sehingga orang tua terpaksa menikahkan anaknya. Yang membuat miris, mereka umumnya belum usia 17 tahun, bahkan ada yang masih SMP.

Fakta itu disampaikan oleh Ketua Pengadilan Agama (PA) Purwokerto H Arinal. Ia mengaku prihatin dengan fakta meningkatnya pernikahan dini di Banyumas. Padahal, wilayah kerja PA Purwokerto tidak seluruh kecamatan di Banyumas, melainkan 16 kecamatan. Pernikahan dini tersebut berasal dari 16 kecamatan wilayah kerja PA Purwokerto.

“Selama Januari hingga awal Februari, tercatat telah lebih dari 20 anak yang menikah dini. Mereka merupakan anak dengan usia di bawah 17 tahun. Rata-rata masih SMA, tetapi ada juga SMP,” kata Arinal saat ditemui di GOR Satria Purwokerto pada Jumat (10/2/2023).

Padat tahun 2022, tercatat lebih dari 300 anak yang menikah dini. Angka ini meningkat kalau dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Menurutnya, anak yang menikah dini tersebut pada umumnya memang hamil dulu. Sehingga tidak ada pilihan lain dari orang tua. “Ya daripada daripada lebih baik menikah. Mungkin awalnya coba-coba,”katanya.

Arinal menyebut bahwa media sosial menjadi pemicunya. Sehingga hal itulah yang menyebabkan dekadensi moral anak SMP dan SMA. Sehingga ada yang kemudian mencoba dan akhirnya hamil.

Bupati Banyumas Achmad Husein prihatin dengan fenomena anak yang menikah dini. “Kita akan kaji, ini fenomena apa. Sangat memprihatinkan, karena ternyata banyak anak-anak yang menikah dini. Fenomena ini akan menjadi pembahasan nantinya dan bagaimana upaya mencegahnya,”kata Bupati. 
 

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut