get app
inews
Aa Read Next : Pemuda Sebar Video Mesum Mantan Kekasih, Kesal Terus Diselingkuhi

Punya Kesempatan 3 Kali Lebih Besar Selingkuh Lagi Jika Pasangan Pernah Berselingkuh

Minggu, 09 Januari 2022 | 11:02 WIB
header img
Ilustrasi selingkuh (Foto:Gatty Image)

JAKARTA, iNews.id - Pasangan yang pernah berselingkuh biasanya akan mengulangi kesempatan perselingkuhannya tersebut. Karena selingkuh memang bisa terjadi pada siapa saja, tidak peduli apakah pasangan tersebut baru mulai menjalin hubungan, sudah lama, sudah menikah bahkan sudah punya anak. 

Lalu, apa penyebab orang mau selingkuh meskipun tahu risiko yang mereka hadapi. Psikolog dari Universitas Indonesia A. Kasandra Putranto mengatakan, alasan seseorang melakukan perselingkuhan di antaranya adanya kecemasan menghadapi masa transisi seperti memiliki anak pertama, anak memasuki usia remaja, anak yang telah dewasa dan mulai meninggalkan rumah, dan memasuki masa pensiun.

Perselingkuhan juga dapat terjadi sebagai pelarian dari pernikahan yang tidak membahagiakan, tidak tercapainya harapan dalam pernikahan, perasaan kesepian, kebutuhan seks yang tidak terpenuhi dalam pernikahan, ketidakhadiran pasangan baik secara fisik maupun emosional.

Selain itu, adanya kesempatan untuk melakukan perselingkuhan seperti mudah bertemu lawan jenis di tempat kerja juga menjadi salah satu penyebab yang perlu diperhatikan.

"Selain itu, perselingkuhan sudah sering terjadi dalam keluarga besar sehingga memudarnya nilai-nilai kesetiaan," tambah Kasandra seperti dilansir dari Antara.

Pada kesempatan yang sama, Kasandra juga mengingatkan bahwa jika seseorang sudah pernah selingkuh maka dia memiliki kemungkinan tiga kali lebih besar untuk kembali selingkuh dibandingkan yang belum pernah.

"Artinya, orang yang pernah selingkuh di masa lalu akan memiliki kemungkinan untuk selingkuh lagi di masa depan," pungkasnya.

 

Editor : Aryo Arbi

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut