get app
inews
Aa Text
Read Next : Survei PolMark Indonesia: Elektabilitas Fahmi-Dimas Meroket, Ungguli Tiwi-Hendra

Ruli Adi Disebut Kandidat Terkuat untuk Pilkada Purbalingga dari 3 Partai Besar

Jum'at, 31 Mei 2024 | 07:49 WIB
header img
Ruli Adi mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) di DPC Partai Gerindra. (Foto: Istimewa)

PURBALINGGA, iNewsPurwokerto.id-Buyut dari Bupati ke-7 Purbalingga Dipokusumo V atau Kanjeng Candiwulan, R Ruli Adi,  maju sebagai bakal calon bupati dalam Pilkada Purbalingga 2024. 

Dia telah mendaftar di tiga partai besar yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, dan PKB. Dia disebut-sebut sebagai kandidat kuat dalam pemilihan mendatang.

Ruli Adi mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) di DPC Partai Gerindra Kabupaten Purbalingga dan DPD II Partai Golkar Kabupaten Purbalingga pada Kamis (30/5/2024). 

Dalam kesempatan tersebut, Ruli, yang pernah menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia dan Penunjang Bisnis PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), menjelaskan bahwa ia melampirkan semua berkas yang diperlukan, termasuk curriculum vitae setebal 83 lembar.

"Saya mengembalikan formulir pendaftaran bacabup Kabupaten Purbalingga melalui Partai Gerindra lengkap dengan seluruh lampiran yang ada pada curriculum vitae saya," kata Ruli. 

Ia juga menyertakan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) saat masih menjabat sebagai Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT KPI, seperti yang dirilis oleh KPK pada tahun 2020.

Selain Partai Gerindra, Ruli Adi juga mengembalikan formulir pendaftaran di DPD II Partai Golkar Kabupaten Purbalingga. Meskipun agenda awalnya hanya untuk bersilaturahmi dengan pengurus dan kader Partai Golkar, Ruli akhirnya juga mendaftar sebagai calon bupati dari partai tersebut. 

"Setelah dari Partai Gerindra, saya ke Partai Golkar untuk bersilaturahmi sekaligus mendaftar calon bupati dari Golkar," ujar Ruli.

Ruli Adi juga telah mengembalikan formulir pendaftaran bacabup di DPC PKB Kabupaten Purbalingga pada Sabtu, 25 Mei. 

"Harapan saya, koalisi inilah yang kemudian nanti jika qadarullah menakdirkan saya mendapat rekomendasi untuk menjadi calon bupati, maka insyaallah ada tiga partai yang sudah bersatu padu untuk Purbalingga," kata Ruli.

Disinggung mengenai keponakannya, Dyah Hayuning Pratiwi, yang turut maju sebagai bacabup di Pilkada Purbalingga 2024 melalui PDIP, Ruli menegaskan bahwa tidak ada masalah jika harus berhadapan dengan keponakannya yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Purbalingga. 

Ruli juga menekankan bahwa tidak ada konflik dengan adiknya, R Bambang Irawan, yang merupakan Ketua DPC PDIP Kabupaten Purbalingga.

"Saya ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa yang digaungkan selama ini adalah seolah-olah saya ada permasalahan di keluarga, itu tidak benar. Saya pun punya hak mencalonkan diri sebagai bupati, keponakan saya juga punya hak untuk kembali mencalonkan diri sebagai bupati," katanya.

Oleh karena itu, masyarakat dipersilakan untuk memilih apakah ingin bupati laki-laki atau perempuan, dan hal tersebut tidak menjadi masalah. 

"Saya ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa dalam politik itu harus diisi dengan etika, sopan santun, tidak saling menjelekkan. Yang paling utama adalah menjaga persatuan dan kesatuan. Beda pilihan itu sangat wajar, biasa-biasa saja," kata Ruli.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Purbalingga Adi Yuwono mengaku bangga karena telah menerima pengembalian formulir bacabup dari Ruli Adi dan selanjutnya akan diverifikasi kelengkapannya untuk dilaporkan ke Desk Pilkada Partai Gerindra di tingkat provinsi maupun pusat.

"Kami telah menerima pengembalian formulir pendaftaran dari empat orang bakal calon yang terdiri atas tiga orang mendaftar sebagai bacabup dan satu orang sebagai bakal calon wakil bupati (bacawabup)," katanya. 

Adi Yuwono menegaskan sah-sah saja jika seorang paman mencalonkan diri sebagai bupati meskipun keponakannya saat ini masih menjabat sebagai bupati dan akan maju kembali.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Purbalingga Teny Juliawaty mengakui bahwa pihaknya sebenarnya tidak membuka pendaftaran bacabup maupun bacawabup. 

"Hanya beliau (Ruli Adi, red.) 'kan silaturahmi, kemudian beliau ingin memperkenalkan dan menyerahkan formulir pendaftaran yang berisi curriculum vitae-nya agar kami bisa tahu, ternyata beliau ini dulunya seperti ini, kariernya seperti ini," katanya.

Nama Ruli Adi nantinya akan disuarakan ke DPP Partai Golkar sebagai salah satu bacabup di Purbalingga bersama beberapa orang lainnya yang telah bersilaturahmi dengan DPD II Partai Golkar Kabupaten Purbalingga. 

Ia menegaskan bahwa selama ini hanya sekadar silaturahmi karena pihaknya tidak membuka pendaftaran maupun menjaring bacabup dan bacawabup.

Namun, dengan adanya silaturahmi tersebut, pihaknya akan mengusulkan nama-nama itu dan nantinya DPP Partai Golkar yang akan memutuskan. Disinggung mengenai komunikasi dengan dua parpol lain yang telah disambangi Ruli Adi, dia mengatakan hal itu terus berjalan karena kebetulan sudah ada hubungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus PKB. 

"Itu insyaallah komunikasi kami sampai hari ini baik. Insyaallah koalisi tiga partai itu sangat memungkinkan di Purbalingga," kata Teny.

Ruli Adi optimistis didukung oleh tiga partai besar untuk maju sebagai bakal calon bupati dalam Pilkada Purbalingga 2024 karena dinilai sebagai kandidat kuat.
 

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut