Teka-teki Penyebab Bapak dan Anak yang Tewas Bersimbah Darah di Kebun Kopi 

BANJARNEGARA, iNewsPurwokerto.id-Dua mayat lelaki ditemukan dalam kondisi mengenaskan di kebun kopi yang berada di wilayah Desa Masaran, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara, pada Kamis (16/1/2025) malam. 

Kedua korban diketahui merupakan bapak dan anak, warga Desa Masaran. Hingga kini belum diketahui secara pasti penyebabnya.

Baca Juga

BI Purwokerto Dorong Pengembangan Ekosistem Wisata Halal Ramah Muslim di Dieng

Ketua RT 01 RW 01 Desa Masaran, Anhar, membenarkan bahwa kedua identitas kedua jenazah sudah diketahui dan merupakan warga setempat. 

"Dua korban itu inisialnya D, bapaknya, usianya sekitar 50-an tahun. Sedangkan yang satunya inisialnya H, anaknya, masih kelas 4 SD," ujar Anhar.

Menurut Anhar, jenazah ditemukan oleh keluarga di kebun kopi yang berada di perbatasan Desa Masaran dengan Desa Serang, Kecamatan Bawang. 

Baca Juga

Tingkatkan Kebersamaan Antar Staf, Fox Harris Hotel Banjarnegara Gelar Ascott Moments Week 2024

Lokasi penemuan berada sekitar 500 meter dari pemukiman terdekat dengan medan yang cukup curam.

Kepala Desa Masaran terpilih, Dian Eka Winartiningsih, juga mengonfirmasi bahwa kedua korban adalah bapak dan anak. "Korban adalah warga Desa Masaran. Mereka ditemukan di kebun kopi dalam kondisi bersimbah darah," kata Dian.

Dian menjelaskan lebih lanjut bahwa korban berinisial H adalah siswa kelas 4 SD, sementara ayahnya, berinisial D, bekerja sebagai kuli bangunan.

Baca Juga

Tips dan Daftar Wisata di Negeri Atas Awan Dieng, Ada DCF di Bulan Agustus

Penemuan jenazah dilaporkan sekitar pukul 18.30 WIB. Proses evakuasi yang berlangsung di medan curam baru selesai sekitar pukul 22.18 WIB. 

Kedua jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto untuk proses lebih lanjut.

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kejadian tragis ini. 

Editor : EldeJoyosemito