Bolehkah Langsung Makan Nasi Saat Berbuka Puasa? Ini Kata Ahli Gizi

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Berbuka puasa sering kali diawali dengan makanan manis, sesuai anjuran Rasulullah SAW dan rekomendasi kesehatan agar tubuh lebih mudah beradaptasi. Namun, sebagian orang bertanya-tanya, apakah langsung makan nasi saat berbuka puasa aman bagi kesehatan?
Menurut dr. Mulianah Daya, M.Gizi, Sp.GK, tidak ada larangan untuk langsung menyantap nasi saat berbuka, asalkan porsinya tidak berlebihan dan tetap disertai lauk pauk yang mengandung protein serta sayuran.
"Boleh saja langsung makan nasi, yang penting jangan berlebihan," ujarnya dikutip dari iNews.id, Minggu (2/3/2025).
Sebagai sumber karbohidrat utama, nasi memiliki peran penting dalam menjaga fungsi otak dan meningkatkan konsentrasi, yang berdampak pada produktivitas. Namun, meskipun diperbolehkan, ada alasan mengapa sebaiknya tidak langsung mengonsumsi makanan berat setelah seharian berpuasa.
Setelah berpuasa selama 14 jam, lambung dalam kondisi kosong. Jika langsung diisi dengan makanan berat, seperti nasi, ada risiko rasa tidak nyaman hingga gangguan pencernaan bagi sebagian orang.
"Cuma masalahnya, lambung kita kan kosong tuh salama 14 jam, kalau kita langsung isi apalagi dengan makanan yang terlalu berat, lambungnya kayak kaget dan beberapa orang gak muat," kata dr Mulianah.
Agar tubuh lebih mudah beradaptasi, dr. Mulianah menyarankan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang mudah dicerna sebelum menyantap makanan berat. Beberapa pilihan yang direkomendasikan adalah jus buah dan air kelapa, yang kaya nutrisi dan cepat diserap oleh tubuh.
Setelah mengonsumsi makanan ringan, berikan jeda sekitar 15–20 menit sebelum makan nasi.
“Lebih baik minum jus atau air kelapa dulu, lalu setelah 15–20 menit baru makan nasi, baik itu nasi putih maupun nasi porang,” ujarnya.
Jadi, bagi yang ingin langsung makan nasi saat berbuka, hal itu boleh dilakukan. Namun, tetap perhatikan porsi dan cara konsumsinya agar tubuh lebih nyaman dalam beradaptasi setelah seharian berpuasa.
Editor : Arbi Anugrah