get app
inews
Aa Text
Read Next : MGMP Purbalingga Gelar Lomba Vlog, Mendongeng, dan Menulis Cerita untuk Pelajar SMP

Kondisi Jemaah Haji Purbalingga di Mekkah, Semangat Jalani Ibadah Meski Cuaca Panas

Selasa, 20 Mei 2025 | 13:56 WIB
header img
Kondisi Jemaah Haji Purbalingga di Mekkah, Semangat Jalani Ibadah Meski Cuaca Panas. Foto: Dok Humas Pemkab Purbalingga

MEKKAH, iNewsPurwokerto.id – Para calon jemaah haji (calhaj) asal Kabupaten Purbalingga yang kini berada di Mekkah, Arab Saudi, memanfaatkan waktu mereka sebaik mungkin untuk menunaikan berbagai rangkaian ibadah di Masjidil Haram. Sejak Sabtu (10/5/2025), mereka telah melaksanakan umrah wajib menjelang waktu Subuh.

Setelah itu, jemaah diperkenankan melaksanakan umrah sunnah secara mandiri maupun dengan pendampingan dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH).

Herman, salah seorang jemaah, menyampaikan bahwa waktu tempuh dari hotel ke Masjidil Haram mencapai sekitar 40 menit. Rinciannya, jemaah menumpang Bus Sholawat Nomor 14 selama 15–20 menit dan kemudian berjalan kaki sekitar 20 menit menuju area masjid.

Namun, Herman juga mengungkapkan adanya beberapa kendala pada awal kedatangan mereka di Mekkah. “Di awal kami di Mekkah agak sedikit kurang nyaman, karena distribusi Kartu Nusuk sebagai bukti Haji resmi masih banyak yang belum menerima,” jelas Herman dalam keterangannya, Selasa (20/5/2025).

Ia menambahkan, adanya pemeriksaan ketat dari petugas keamanan Arab Saudi juga sempat membuat jemaah kesulitan, terutama karena sebagian pendamping dan jemaah tinggal di hotel yang berbeda. Selain itu, kualitas dan porsi makanan yang disediakan dinilai kurang memuaskan oleh beberapa jemaah.

“Alhamdulillah kami sangat terbantu dengan bekal dari Mas Bupati, seperti abon, kering kentang, gudeg, dan makanan lainnya,” ujarnya.

Di sisi lain, suhu ekstrem yang mencapai 41 derajat Celcius menjadi tantangan tersendiri bagi para jemaah. Sutrisno, Petugas Haji Daerah (PHD) bidang kesehatan, melalui pesan WhatsApp pada Selasa (20/5/2025) mengimbau agar jemaah membatasi aktivitas luar ruangan, terutama bagi mereka yang sedang mengalami gangguan kesehatan seperti batuk dan pilek.

“Kondisi jemaah mendekati Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) perlu dijaga. Untuk itu, kami sarankan mengurangi kegiatan di luar seperti umrah sunnah dan salat di Masjidil Haram, mengingat suhu di Mekkah saat ini mencapai 41 derajat,” pungkas Sutrisno yang juga mengatakan jika masih ada satu jemaah calhaj Purbalingga yang kini dirawat di Rumah Sakit setempat.

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut