get app
inews
Aa Text
Read Next : Dukung Program Makan dan Susu Gratis, BBPTUHPT Baturraden Akan Datangkan 1000 Ekor Sapi Perah Impor

Wah...Gara-gara Air Sungai Serayu Penuh Lumpur, Ikan Khas Terancam Hilang

Kamis, 07 April 2022 | 12:39 WIB
header img
Kondisi pekatnya Sungai Serayu akibat masuknya lumpur pada Rabu (6/4/2022). (Foto: Tangkapan Layar Video)

PURWOKERTO, iNews.id - Populasi ikan khas Sungai Serayu terancam akibat tingginya sedimentasi atau lumpur yang masuk sungai setempat. Pasalnya, dalam sepekan terakhir, sudah dua kali Sungai Serayu mengalami fenomena matinya ribuan ikan karena lumpur yang pekat.

Pegiat Forum Masyarakat Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Serayu Hilir, Eddy Wahono, mengatakan bahwa sudah dua kali terjadi kematian puluhan ribu ikan secara mendadak. “Pertama terjadi pada Jumat dan Sabtu (1-2/4/2022) lalu. Kemudian pada Rabu (6/4/2022). Sejak pagi sudah mulai terjadi di Sungai Serayu, airnya pekat,”jelas Eddy pada Kamis (7/4/2022).

Dia mengatakan setelah ada lumpur yang masuk Sungai Serayu, maka airnya menjadi pekat. Masyarakat mulai mencari ikan, karena ribuan ikan mabuk. “Warna airnya abu-abu kecoklatan dan kental,”katanya.

Dia menduga bahwa air yang pekat tersebut berasal dari Bendungan Mrica atau Soedirman. Pengelola melakukan flushing atau pembuangan lumpur. “Kami menduga seperti itu. Karena sebagai warga di sepanjang Sungai Serayu tidak ada pemberitahuan,”ungkapnya.

Ia menyesalkan karena sebelumnya tidak ada sosialisasi sama sekali. Apalagi, peristiwa ini sudah terjadi dua kali.

“Saya sudah berupaya untuk melaporkan kejadian tersebut kepada para pemangku dan pemilik kepentingan. Untuk kewenangan sungai adalah Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak BBWS SO Yogyakarta, Gubernur Jawa Tengah serta diharapakan peran Dinas Lingkungan Hidup Jateng karena dampaknya menyangkut lintas Kabupaten,”jelasnya.

Dia mengatakan bahwa dengan adanya fenomena semacam itu, maka salah satu ancamannya adalah hilangnya biota khas Sungai Serayu. Seperti ikan baceman, ikan pelus dan lainnya. 
 

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut