JAKARTA, iNews.id - Untuk meningkatkan kinerja kilang, jajaran direksi PT Pertamina melalui Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap meresmikan lima proyek strategis pada Senin (24/5/2022) lalu.
Kelima proyek tersebut masing-masing Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Digital Refinery Center, Strategic Command Center (SCC), penggunaan Jalan MT Haryono Relokasi, dan Oxygen Generator Package.
Menurut Pjs. GM PT KPI RU IV, Arief Budiyanto merinci, untuk proyek PLTS dibangun dengan kapasitas total 1,34 MWp dan proyeksi penurunan emisi CO2 sebesar 1.635 ton per tahun.
"Lalu Digital Refinery Center menjadi sarana peningkatan kompetensi pekerja dengan fasilitas & prasarana digital, serta SCC menjadi sentral monitoring dan pengendalian bisnis, operasional dan maintenance peralatan kilang,” ujarnya, dikutip Kamis (5/5/2022).
Sementara itu, penggunaan Jalan MT Haryono Relokasi dan Kali Cinyemeh menjadi bagian dari ekspansi dan pengembangan kilang melalui proyek Refinery Development Master Plant (RDMP).
“Sedangkan Oxygen Generator merupakan fasilitas pengisian tabung oksigen untuk kebutuhan medis di klinik, Rumah Sakit Pertamina, dan pemeliharaan kilang,” ungkap Arief.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT KPI, Taufik Adityawarman mengapresiasi jajaran manajemen atas kehadiran proyek-proyek strategis ini sebagai bukti bahwa Perwira RU IV Cilacap terus berkreasi mengembangkan potensi kilang Cilacap.
“Sehingga performa kilang semakin baik, lebih profit, andal, canggih, dan lebih aman. Semoga semangat ini dapat ditularkan kepada RU lain, dan ditingkatkan sesuai dengan roadmap pengembangan kilang,” ujarnya.
Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha (SPPU) PT Pertamina (Persero), Iman Rachman menilai peresmian proyek-proyek strategis ini menjadi wujud nyata komitmen Pertamina untuk menyediakan energi dengan prinsip availability, affordability, dan sustainability.
“Unit dan proyek yang diresmikan ini akan meningkatkan implementasi digitalisasi agar proses di kilang semakin efektif dan efisien. Kolaborasi antara Subholding Refining & Petrochemical dan Power & New Renewable Energy ini juga merupakan benefit yang nyata dari transformasi dan restrukturisasi Pertamina,” tuturnya.
Editor : Arbi Anugrah