CILACAP, iNews.id - Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi membantah jika ada dua warga Cilacap yang diamankan saat hendak membentangkan poster saat rombongan kendaraan Presiden Joko Widodo melintas di wilayah Cilacap Utara, Kamis (23/9/2021).
Dia mengaku jika pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan terkait penangkapan tersebut.
"Tidak ada yang diamankan itu, kita tidak mengamankan orang disini," kata Leganek saat dihubungi wartawan.
Dia mengatakan jika mungkin ada warga yang hendak menyampaikan aspirasi. Namun situasinya dianggap tidak tepat.
"Mungkin ya demo aspirasi. Makanya kita ditanyain, karena tidak sesuai dengan jadwalnya kan. Tapi belum ada laporan untuk diamankan, anak buah saya belum laporan," jelasnya.
Terkait isi poster yang hendak dibentangkan tersebut, pihaknya juga mengaku belum mengetahui isinya.
"Isi posternya belum tahu. Kami masih konsolidasi, ini belum selesai," ucapnya.
Sebelumnya aksi dua warga Cilacap ini terbilang nekat. Keduanya hendak membentangkan spanduk saat rombongan kendaraan Presiden Joko Widodo melintas di wilayah Cilacap Utara, Kamis (23/9/2021). Namun aksi keduanya berhasil diamankan petugas keamanan.
Kedua warga yang diamankan polisi dan sejumlah anggota ormas dibawa ke Mapolsek Cilacap Utara untuk dimintai keterangan. Turut diamankan barang bukti berupa spanduk.
Sementara itu, di sepanjang jalan yang dilalui rombongan Presiden Jokowi disambut antusiasme warga. Jokowi sempat membagikan kaos dan masker kepada warga yang menunggunya di pinggir jalan.
Dalam kunjungan kerjanya di wilayah Kabupaten Cilacap, Presiden Jokowi melakukan penanaman mangrove, meninjau vaksinasi pelajar dan melepas liarkan tukik di pantai Kemiren Cilacap.
Editor : Arbi Anugrah