SEMARANG, iNewsPurwokerto.id - Penembakan istri anggota TNI oleh orang tak dikenal (OTK) diduga dilakukan oleh pelaku yang berjumlah tiga orang. Korban yang ditembak di depan rumahnya Jalan Cemara 3 No 1 Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang mengalami dua luka tembak di perut.
Pelaku yang menggunakan dua sepeda motor itu langsung kabur meninggalkan korban dalam kondisi bersimbah darah.
Peristiwa penembakan itu diketahui terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Korban adalah Rina Wulandari, istri dari Kopral Muslimin, anggota TNI yang berdinas di Arhanud 15/DBY Semarang.
Menurut sumiati, saksi tetangga korban, korban yang saat itu datang ke rumah usai menjemput anaknya pulang sekolah.
“Tepat di depan rumah, tiba-tiba didatangi dua orang tak dikenal berboncengan sepeda motor. Dengan cepat, kedua orang tak dikenal tersebut langsung mengeluarkan pistol dan langsung menembak korban sebanyak dua kali,” katanya.
Dia mengatakan, saat itu korban pun berteriak dan terkapar karena luka di perutnya. Sedangkan pelaku langsung kabur.
Sementara Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, saat ini polisi sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama unsur TNI.
“Penembakan dilakukan oleh sedikitnya tiga orang tidak dikenal menggunakan sepeda motor, mengakibatkan korban mengalami dua luka tembak di perut,” kata Kapolrestabes.
“Satu peluru tembus dan satu peluru bersarang di tubuh korban. Saat ini korban dibawa ke RS Banyumanik Semarang,” katanya.
Aparat Polrestabes Semarang bersama Kodim 0733 Semarang dan Denpom Semarang langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan saksi-saksi, dan memeriksa rekaman CCTV.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait