BALI, iNewsPurwokerto.id - Maudy Ayunda selaku Tim Juru Bicara Presiden, ikut menghadiri Pertemuan Keempat Kelompok Kerja Pendidikan G20 (G20 Education Working Group/EdWG) pada hari Rabu (31/08/2022) lalu.
Menurut Maudy dalam keterangan tertulisnya dilansir dari laman Kemdikbud, Jumat (2/9/2022) menjelaskan bahwa masih ada kesempatan dunia mengimajinasikan sektor pendidikan saat keadaan disrupsi.
“Dibalik disrupsi akibat pandemi COVID-19, terdapat kesempatan dunia untuk mengimajinasikan kembali kebijakan sektor pendidikan sekaligus memperkuat kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam ekosistem pendidikan,” jelasnya.
Maudy menambahkan bahwa meningkatkan kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan melihat negara-negara G20.
“Memberikan sebuah kebanggaan bagi Indonesia untuk melihat negara-negara G20, negara undangan khusus, dan organisasi internasional bekerja sama dalam meningkatkan kualitas serta memperluas akses terhadap pendidikan," tambahnya.
Pernyataan tersebut dirangkum dalam pelaksanaan EdWG G20 dengan tujuan memfinalisasi laporan berbagi wawasan dan praktik baik dalam menjawab tantangan baru di sektor pendidikan yang dipimpin Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Maudy berharap supaya capaian hasil kerja berupa laporan dan dokumen kompendium ini dapat diakses seluas-luasnya oleh seluruh pemangku kepentingan dalam sektor pendidikan, serta masyarakat dunia.
"Dengan demikian, pemulihan kebijakan pendidikan dan program kerjanya dapat dengan cepat dicapai," ungkapnya.
Sehingga dapat menjadi referensi apabila hasil capaian tersebut dibawa ke pertemuan Transformation Education Summit (TES) PBB.
Editor : Pepih Nurlelis
