CILACAP, iNewsPurwokerto.id - Kilang Cilacap berhasil meraih predikat Gold dalam penerapan Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) 2022. Supremasi bergengsi di sektor keamanan ini, secara simbolis diserahkan oleh Manager Health, Safety, Security, and Environmental (HSSE) RU IV Cilacap Hartanto kepada GM RU IV Edy Januari Utama dalam apel pagi di lapangan HO Komperta Donan, Senin (19/12/2022).
GM Edy dalam sambutannya mengapresiasi kesuksesan Kilang Cilacap dalam penerapan SMP di perusahaan.
“Pencapaian penghargaan Gold tentunya harus diimbangi dengan kinerja yang lebih ditingkatkan lagi. Hal ini mengingat kondisi keamanan berbanding lurus dengan produktivitas dan operasional perusahaan,” katanya.
Edy mengharapkan penghargaan ini semakin memicu dan memacu semangat berkarya para perwira, khususnya di sektor keamanan dalam menjaga kilang sebagai obyek vital nasional.
"Tata nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) cukup menjadi pegangan untuk setiap Perwira Pertamina dalam bertugas. Jika dilaksanakan dengan penuh komitmen, niscaya akan memunculkan prestasi-prestasi berikutnya di masa depan,” ujarnya.
Saat ini, dalam momentum jelang libur Natal 2022 dan tahun baru 2023 yang wajib disikapi dengan upaya maksimal dari semua bidang, termasuk keamanan.
“Kilang Cilacap sebagai kilang kebanggaan bangsa Indonesia yang siap menuju pasar persaingan global, sehingga wajib didukung penuh dengan sistem manajemen pengamanan yang optimal,” tutur Edy.
Dalam kesempatan yang sama, Hartanto menuturkan penyerahan penghargaan ini sebagai wujud kebanggaan dan dedikasi para Perwira Kilang Cilacap dalam mengemban amanah menyediakan energi terbaik untuk negeri.
“Rangkaiannya diawali dengan penerimaan penghargaan predikat Gold dari Mabes Polri di Jakarta pada 12 Desember 2022 lalu,” ucapnya.
Dijelaskan audit eksternal SMP dilaksanakan berdasarkan Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 07/2019 di PT KPI RU IV Cilacap pada 13 sampai 15 September 2022 lalu.
“Audit SMP ini meliputi beberapa elemen, seperti komitmen dan kebijakan, pola pengamanan, konfigurasi pengamanan, standar kemampuan pelaksana pengamanan, serta monitoring dan evaluasi,” kata Hartanto.
Editor : Rizqa Leony PutriMPI Marketing
Artikel Terkait