Begini Cara SD Al Irsyad Wujudkan Sekolah Bebas dari Bullying dan Pelecehan Seksual

Arbi Anugrah
Begini Cara SD Al Irsyad Wujudkan Sekolah Bebas dari Bullying dan Pelecehan Seksual. Foto: Dok SD Al Irsyad Al Islamiyyah 02 Purwokerto

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - SD Al Irsyad Al Islamiyyah 02 Purwokerto, Kabupaten Banyumas deklarasikan sekolah ramah anak yang bebas dari bullying dan pelecehan seksual. Deklarasi bebas dari bullying dan pelecehan seksual ini dipimpin langsung oleh Ketua Komite Sekolah, Awal Maryono dalam seremonial open house, Sabtu (4/2/2023).

"Mari kita tunjukan, bahwa sekolah kita ini adalah sekolah yang bebas dari bullying dan pelecehan seksual," terang Awal Maryono dari atas panggung di hadapan para peserta open house.

Selain Ketua Komite Sekolah, hadir pula dalam kegiatan itu diantaranya Ketua Harian LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto, Ustaz Galih Rakasiwi dan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Susetya Dwiningsih.

Menurut Kepala Sekolah SD Al Irsyad Al Islamiyyah 02 Purwokerto, ustaz Basuki Dwi Sulistiyo, mengatakan deklarasi ini merupakan puncak dari proses sosialisasi yang berlangsung sejak Desember 2022 yang lalu kepada para siswa dan orang tua.

"Desember kita sudah gelar lomba pembuatan poster dan lomba penulisan cerpen bagi siswa dengan tema anti bullying," terangnya.

Dia menjelaskan, proses pemahaman bullying yang dikemas dengan lomba poster dan penulisan ini dilakukan dalam pembelajaran dalam kelas. Bahkan prosesnya dilakukan berulang-ulang, tujuannya agar para siswa memahami tentang jenis-jenis bullying yang harus dihindari.

"Tentunya sebelum lomba, ada beberapa kali pengarahan dari setiap wali kelas tentang jenis-jenis bullying yang harus dihindari alam kehidupan sehari-hari. Prosesnya disampaikan berulang-ulang dan dikemas dalam pembelajaran di kelas," tambahnya.

Menurutnya, sekolah harus mempertahankan suasana yang nyaman dan aman agar siswa dapat mengikuti proses pendidikan dengan baik. "Tagline sekolah kami adalah terdepan dalam akhlak mulia, sehingga sekolah harus benar-benar dipenuhi oleh orang-orang berkarakter yang baik dan mulia," terangnya.

Tak hanya deklarasi, kegiatan open house juga menjadi festival karya para siswa. Sekolah mengumumkan para juara lomba poster dan cerpen anti bullying, sekaligus mengajak masyarakat untuk turut mendukung deklarasi ini.

"Kami sudah sosialisasi ke siswa dan guru, kemudian kepada para wali murid. Sehingga kini saatnya kita sosialisasikan kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan sekolah. Di antaranya melalui kegiatan open house kali ini," tambah Ustaz Basuki.

Open House juga diramaikan dengan kegiatan donor darah, bazaar, pameran pendidikan, hingga lomba-lomba untuk para siswa PAUD di Purwokerto. 

Hadir dalam kegiatan ini, para siswa, guru, dan wali murid dari beberapa PAUD di Purwokerto, tampak pula para pengusaha UMKM di sekitar sekolah, para donatur sekolah, dan lembaga-lembaga partner sekolah. Rangkaian open house ini ditutup dengan kegiatan jalan sehat pada Minggu (5/2) pagi besok.

 

Editor : Arbi Anugrah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network