PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Polresta Banyumas menginformasikan sejumlah titik kemacetan pada arus mudik Lebaran di jalur tengah dan jalur selatan. Di lokasi setempat, Polresta Banyumas telah menempatkan personel serta menyiapkan tim mobile untuk mengurai arus lalu lintas.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu mengungkapkan pihaknya telah memetakan sejumlah titik yang rawan kemacetan. Yakni di jalur tengah yang merupakan penghubung antara perbatasan Brebes-Banyumas hingga Ajibarang dan Wangon.
“Jalur tengah merupakan titik rawan kemacetan. Karena ada arus mudik keluar dari Tol Trans Jawa ke jalur selatan,”ujar Kapolresta setelah Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023 di GOR Satria Purwokerto pada Senin (17/4/2023).
Selain jalur tengah, juga jalur selatan yang perlu diantisipasi karena ada sejumlah titik rawan kemacetan. Jalur selatan yang perlu diwaspadai adalah mulai Wangon, Buntu, sampai ke Tambak.
“Titik rawan kemacetan lainnya adalah perlintasan sebidang antara jalan raya dengan piuntu perlintasan KA. Setelah diketahui titik-titik yang rawan kemacetan, maka Polresta Banyumas menempatkan personel untuk melakukan penjagaan,”katanya.
Menurut Kapolresta, pihaknya mengerahkan 580 personel kepolisian. Selain itu masih ditambah TNI sebanyak 60 personel dan masing-masing 30 personel dari Dinas Perhubungan dan Satpol PP.
“Polresta Banyumas juga telah membentuk 14 posko untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran,”katanya.
Di tempat yang sama, Kasat Lantas Polresta Banyumas Kompol Bobby AR mengatakan bahwa pihaknya telah melaksanakan pemasangan traffic count untuk mengantisipasi kemacetan.
Ada empat lokasi yang dipasang di antaranya adalah Simpang Kaliori, Simpang Patikraja, Ajibarang dan Wangon.
“Untuk tim mobile yang betugas mengurai ada 12 personel dari Lantas dan 10 personel dari Samapta. mereka akan dibagi di titik-titik rawan, di antaranya adalah rawan kemacetan,”jelasnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait