Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Cilacap Umar Said menjelaskan, berdasarkan data sampai Maret 2023 di Cilacap terdapat 21.281 pelaku UMKM yang didominasi bidang perdagangan, hotel, dan restoran.
“Salah satu kendala yang dihadapi UMKM adalah pemasaran, maka aplikasi PADI ini saya yakin sangat bermanfaat untuk UMKM maupun IKM,” katanya.
Pihaknya mengapresiasi kehadiran aplikasi yang diinisiasi Kementerian BUMN, Kementerian UMKM, dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah tersebut.
“Terima kasih PT KPI RU IV Cilacap yang menyelenggarakan sosialisasi ini. Kami berharap semakin memperluas jaringan pasar dan mempertemukan langsung para pelaku usaha dan konsumen,” ucap Umar.
Senada, Sekretaris Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap Wiwik Prasetyaningsih menyebutkan ada 5.302 IKM di Kabupaten Cilacap dan baru 846 di antaranya yang berizin.
“Kami menyambut positif kehadiran aplikasi PADI. Hal ini menjadi wujud sinergi antara PT KPI RU IV sebagai BUMN dengan pemkab melalui DPK UKM maupun Disnakerin yang fokus pada pembinaan IKM,” katanya.
Sementara itu, kegiatan juga dihadiri jajaran manajemen RU IV, Ketua Asosiasi UMKM Cilacap Suwaryan Ketua IKM Cilacap Erna Juliana, dan lebih dari 300 peserta dari unsur UMKM maupun IKM di Kabupaten Cilacap.
Editor : Rizqa Leony PutriMPI Marketing
Artikel Terkait