PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Pemeriksaan balita melalui Posyandu digalakkan oleh pemerintah sebagai salah satu upaya untuk mencegah stunting. Untuk mendukung program tersebut, sekelompok dosen IT Telkom Purwokerto terdiri dari Maliana Puspa Arum, S.E., M.M., Paradise, S.Kom., M.Kom, dan Muhammad Afrizal Amrustian, S.Kom., M.Kom, membuat sebuah sistem dan aplikasi bernama Aplikasi Smart Imunisasi atau disingkat ASI.
ASI merupakan aplikasi berbasis mobile yang digunakan untuk melakukan pencatatan hasil pemeriksaan balita saat posyandu secara online. Melalui aplikasi ini, orang tua dapat memantau tumbuh kembang anak secara realtime, kapan dan dimana saja.
Menurut Maliana, pihaknya melihat saat ini pencatatan hasil posyandu seperti pengukuran lingkar kepala, berat dan tinggi badan bayi, imunisasi, dan sejenisnya masih dilakukan secara manual pada buku catatan. Hal ini berisiko miss informasi karena tulisan yang tidak terbaca, buku robek bahkan buku hilang.
“ASI kita kembangkan 2 versi, ada versi website dan aplikasi untuk android” terang Maliana dalam keterangannya, Senin (10/7/2023).
Melalui ASI, orang tua dapat melihat informasi terbaru untuk jadwal Posyandu. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan alarm pengingat, sehingga H-2 menjelang Posyandu, orang tua akan mendapatkan reminder. Selain itu, aplikasi ini juga memberikan riwayat jenis imunisasi yang telah diberikan kepada anak.
Maliana mengatakan bahwa aplikasi tersebut telah diuji cobakan di desa Sawangan, Kecamatan Kebasen, Banyumas pada bulan Juni lalu. Desa tersebut dipilih karena termasuk salah satu desa yang aktif pada penurunan stunting di Kabupaten Banyumas.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait