Program ini memberikan peluang usaha dengan modal mulai dari 500 ribu hingga 3 juta rupiah tanpa memerlukan jaminan. Ia juga menambahkan bahwa produk-produk UMKM yang didukung oleh program ini, terutama berupa jajanan, juga dipamerkan.
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purbalingga juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam donor darah dengan membuka stan di halaman Museum Soegarda.
Rianto, petugas PMI Purbalingga, mengungkapkan bahwa meskipun persediaan darah saat ini masih mencukupi, mereka berharap dapat mengumpulkan sekitar 30 kantong darah selama acara ini.
"Kami akan memberikan souvenir kepada 30 pendonor pertama, semoga ini mendorong lebih banyak orang untuk mendonorkan darah bagi yang membutuhkan," tambahnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait