“Maka kami dari BUMN terpanggil untuk ikut berpartisipasi dan siap terlibat bersama membantu menanganan permasalahan bencana, termasuk kekeringan saat ini,” ucapnya.
Usai dilepas, dua armada BPBD Cilacap berkapasitas masing-masing 5.000 liter air bersih tersebut selanjutnya menuju titik distribusi di Dusun Cigintung, Kelurahan Kutawaru, Kecamatan Cilacap Tengah. Kemudian, dilanjutkan ke lokasi kekeringan di Desa Kubangkangung dan Kawunganten di Kecamatan Kawunganten. Warisah, warga RT 04 RW 10 Dusun Cigintung, Kelurahan Kutawaru mengaku sangat senang dengan pengiriman air bersih yang disebut baru pertama klai merambah wilayah RT-nya.
“Terima kasih kepada PT KPI RU IV yang sudah memberikan bantuan air bersih. Di tempat kami, air sumur sedikit dan harus diendapkan satu hari dulu sebelum dikonsumsi. Semoga Pertamina selalu diberi keberkahan dan kesehatan,” katanya.
Sementara pada tahap pertama ini, penyaluran bantuan air bersih direncanakan selama satu pekan ke depan, yaitu sampai Rabu (20/9/2023). Kemudian, tahap kedua dan seterusnya akan dilaksanakan mengacu pada kondisi di lapangan dan koordinasi dengan BPBD Cilacap sebagai leading sector penanganan bencana.
Editor : Rizqa Leony PutriMPI Marketing
Artikel Terkait