AL RAYYAN, iNewsPurwokerto.id – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), menyampaikan pembelaannya setelah skuadnya mengalami kekalahan telak 0-5 dari Iran dalam uji coba menjelang Piala Asia 2023.
Al Rayyan Training Site, Al Rayyan, Qatar, menjadi saksi bagaimana Tim Garuda tidak mampu mengatasi kekuatan Iran pada malam Selasa (9/1/2024).
Di awal pertandingan, pertahanan Indonesia sudah kesulitan menghadapi serangan Iran. Akibatnya, gawang Ernando Ari sudah kebobolan dua menit setelah pertandingan dimulai melalui gol gelandang Brenford Shaman Ghoddoos.
Selanjutnya, Iran semakin dominan dan berhasil mencetak dua gol tambahan lewat Roozbeh Cheshmi (21) dan Saman Fallah (35).
Di babak kedua, Indonesia masih belum mampu keluar dari tekanan. Dua gol tambahan kembali tercipta di gawang Tim Garuda, keduanya dicetak oleh Mehdi Ghayedi (71 dan 87).
"Hasilnya mengecewakan, tapi para pemain sudah bekerja keras," ujar STY usai pertandingan dalam rilis yang dikirim PSSI, Rabu (10/1/2024).
Pelatih asal Korea Selatan itu mengakui kerapuhan pertahanan timnya.
Menurutnya, ini adalah masalah yang masih menjadi fokus pekerjaannya. "Memang ada beberapa kali kesalahan di lini belakang kita. Apalagi tiga gol lahir dari kesalahan kita sendiri. Sehingga kita memberikan gol kepada lawan," kata STY.
Tidak hanya masalah pertahanan, pelatih berusia 53 tahun itu juga mengeluhkan kinerja lini depannya yang kurang optimal dalam pertandingan tersebut. "Lini depan juga lebih banyak menguasai bola dari lawan.
Ke depan kita akan melatih bagaimana menyerang dengan baik dan menciptakan peluang yang baik," ungkapnya.
Ini merupakan kekalahan ketiga berturut-turut Timnas Indonesia menjelang Piala Asia 2023. Sebelumnya, pasukan STY juga kalah dua kali dari Libya dengan skor 0-4 dan 1-2.
Total, gawang Tim Garuda kebobolan sebanyak 11 kali dari tiga uji coba tersebut dan hanya mampu mencetak satu gol. Jelas, ini bukan hasil yang memuaskan dalam persiapan menghadapi turnamen sebesar Piala Asia 2023.
Apalagi, di grup tersebut, Indonesia harus bersaing dengan tim sekelas Timnas Jepang, Irak, dan Vietnam.
STY hanya memiliki waktu lima hari untuk memperbaiki skuadnya sebelum menghadapi Timnas Irak dalam pertandingan perdana di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, pada Senin (15/1/2024).
Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Timnas Vietnam dalam laga kedua di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pada Jumat (19/1/2024).
Baru setelah itu, Jordi Amat dan kawan-kawan akan menghadapi kandidat juara, Timnas Jepang, di Stadion Al Thumama, Doha, pada Rabu (24/1/2024).
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait