BLITAR, iNewsBlitar.id - DJ Dinar Candy ditolak manggung di Markaz Kafe Kota Blitar oleh sejumlah Ormas Islam. Ormas tersebut yakni Banser (Ansor NU), Kokam (Pemuda Muhammadiyah), HMI, IMM dan PMII.
Dinar Candy awalnya direncanakan pada Kamis (3/2/2022) malam atau malam Jumat. Namun sekitar pukul 22.30 WIB, muncul undangan doa bersama di Masjid Al Idris, Jalan Mastrip, Kota Blitar. Undangan via grup itu berisi, atas instruksi Rais Syuriah PCNU Kota Blitar dan PC GP Ansor Kota Blitar.
Isi undangan sebagai berikut: "Maka dengan ini memohon dan mengharap kehadiran sahabat besok pada, Kamis malam Jumat tanggal 03 Februari 2022 pukul 18.30 WIB. Tempat di Masjid Al idris Jalan Mastrip barat RS Aminah Kota Blitar."
Acara doa bersama dan aksi menolak dibukanya kafe Markaz yang mendatangkan DJ Dinar Candy.
Hingga pukul 20.00 WIB, massa yang berkumpul sekitar 200 orang dari berbagai ormas Islam. Mereka bertahan sampai pukul 23.00 WIB. Rencananya mereka akan berkumpul di depan kafe Markaz. namun akibat hujan hanya mengirim perwakilan untuk memastikan kafe batal dibuka.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
