CILACAP, iNewsPurwokerto.id-Gelombang besar di Pantai Selatan kembali memakan korban. Kali ini, sebuah kapal yang ditumpangi oleh lima nelayan dari Cilacap tergulung ombak. Empat nelayan selamat, satu nelayan lainnya masih hilang.
Informasi insiden ini diterima oleh Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Kantor SAR Cilacap pada Senin sore (29/4/2024), lokasinya di Perairan Selatan Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap.
“Berdasarkan laporan yang masuk, Senin sekitar jam 05.00 WIB, korban bersama rekan lainnya berangkat melaut dari dermaga Kaliyasa Sentolo Kawat. Sekitar jam 08.00 WIB, perahu mereka terbalik karena dihantam ombak besar,"jelas Kepala Kantor SAR Cilacap Adah Sudarsa.
Menurutnya, pada Selasa (30/4/2024) pihaknya melanjutkan pencarian. Ada Tim Rescuer yang terbagi menjadi 2 SRU. Yakni SRU 1 melakukan penyisiran di permukaan air dengan RIB 06 seluas 5 NM di sekitaran lokasi. Kemudian SRU 2 melakukan pemantauan dan penyisiran darat dengan berjalan kaki di sekitaran Pantai Kalipat Nusakambangan.
Kronologi kapal katir nelayan yang terbalik diawali saat mereka berangkat melaut jam 05.00 WIB. Kemudian jam 08.00 ada ombak besar yang membuat kapal terbalik. Selang 30 menit, korban masih dapat berpegangan pada perahu dengan bantuan rekan-rekannya.
Namun kemudian ombak kembali menghempas hingga korban lepas dan tidak dapat dikendalikan, sementara rekan lainnya terlempar ke batu karang.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait