PURBALINGGA, iNews.id – Pernah melewati jalan yang menembus hutan lereng selatan Gunung Slamet dari Baturraden di Banyumas menuju Serang, Purbalingga hingga ke Belik, Pemalang? Benar, sampai sekarang jalan itu sempit dan rusak. Padahal, kalau dibangun dipastikan akan mendorong wisata berkembang.
Bayangkan saja, untuk ke Serang, Purbalingga dari Baturraden harus memutar jalan dan membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam. Tetapi kalau melalui jalan itu, maka hanya setengah jam. Saat ini, sudah ada rencana pembangunan jalan setempat. Bahkan, jalannya akan dilebarkan hingga 7 meter dan halus.
Tiga pemkab masing-masing Banyumas, Purbalingga dan Pemalang mengajukan anggaran dana ke Pemprov Jawa Tengah (Jateng) senilai Rp80 miliar. Anggaran itu diajukan setelah penandatanganan surat permohonan yang diteken oleh tiga bupati yakni Bupati Banyumas Achmad Husein, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo dan sebagai tuan rumah Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi. Penandatanganan dilaksanakan pada Rabu (16/2/2022) di Pendopo Dipokusumo Purbalingga.
Surat yang ditandatangani adalah surat permohonan bantuan peningkatan jalan Baturraden (Banyumas) – Serang (Purbalingga) – Belik (Pemalang) yang diajukan ke Gubernur Jateng Rp89,6 miliar. Dengan rincian Rp 44,5 miliar untuk penanganan jalan Baturraden – Serang dan Rp 45,1 miliar untuk penanganan Serang – Belik.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait