BANYUMAS, iNewsPurwokerto.id - Pemerintah Kabupaten Banyumas terus mempercepat upaya penanggulangan kemiskinan ekstrem dengan berbagai program strategis. Salah satunya melalui perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dikoordinasikan oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Dinperkim) Banyumas.
Program ini mendapat dukungan dari CSR PT Semen Gresik Pabrik Rembang, yang menyalurkan bantuan 3.000 sak semen. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada lima kecamatan di Balai Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, pada Rabu (12/2/2024).
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Banyumas, Junaidi, menegaskan bahwa perbaikan RTLH menjadi salah satu program prioritas pemerintah daerah. Pada tahun 2024, tercatat 73.095 unit rumah masuk dalam kategori RTLH, dengan 3.813 unit di antaranya telah mendapatkan perbaikan.
"Meski program ini telah berjalan, masih ada beberapa rumah yang kondisinya belum sepenuhnya sempurna. Oleh karena itu, bantuan semen ini diharapkan dapat membantu penyelesaian perbaikan yang masih tertunda," ujar Junaidi dalam keterangannya.
Bantuan 3000 sak dari CSR dari PT Semen Gresik ini akan dialokasikan ke lima desa di lima kecamatan yang ada di Kabupaten Banyumas.
"Untuk rinciannya Desa Watuagung Kecamatan Tambak mendapatkan 944 sak, Desa Bogangin Kecamatan Sumpiuh mendapat 809 sak, Desa Sidamulih Kecamatan Rawalo mendapat 236 sak, Desa Kalisalak Kecamatan Kebasen mendapat 528 sak, Desa Gunung Wetan Kecamatan Jatilawang mendapat 483 sak," jelasnya.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
