"Kunjungan di SD sebetulnya memberikan semacam aktualisasi kepada Pak Wamen, bahwa SD di Banyumas masih tetap menguatkan muatan lokal dan bahasa Banyumasan sebagai ciri khas Banyumas," jelasnya.
Sehingga dalam kunjungan di SD Kranji, Wamendikdasmen sempat berdiskusi terkait dengan budaya Banyumasan bersama siswa yang mengenakan baju khas Banyumas.
Sedangkan di SMP Negeri 8 adalah contoh sekolah yang telah melaksanakan iman dan takwa berbasis toleransi. Di sekolah tersebut, ada anak yang beragama Islam telah hafiz Alquran.
"Meski bukan pondok pesantren, tetapi ternyata ada siswa yang tetap bisa hafiz Alquran," katanya.
Editor : EldeJoyosemito
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
Artikel Terkait
BERITA POPULER
+
News Update
