PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 (Daop 5) Purwokerto mencatatkan pencapaian signifikan dalam layanan logistik. Hingga April 2025, total 406.843 ton barang telah berhasil diangkut, menjadi bukti nyata kontribusi KAI dalam memperlancar arus distribusi logistik nasional, khususnya di wilayah kerja Daop 5 Purwokerto.
Manajer Humas KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, menyampaikan bahwa angkutan tersebut mencakup berbagai komoditas strategis yang vital bagi kebutuhan industri dan masyarakat.
"Komoditas yang kami angkut meliputi semen sebanyak 214.200 ton, bahan bakar minyak (BBM) 180.548 ton, pupuk 9.120 ton, barang hasil pabrik 907 ton, paket dan ONS 1.757 ton, serta komoditas lain sebanyak 311 ton," jelas Krisbiyantoro dalam keterangannya, Minggu (18/5/2025).
Ia menekankan bahwa KAI terus mengoptimalkan layanan angkutan barang dengan mengutamakan ketepatan waktu, keamanan, serta efisiensi. Moda kereta api dinilai sebagai salah satu pilihan transportasi yang handal dan berdaya saing tinggi dalam mendukung distribusi logistik skala besar.
Lebih dari itu, Krisbiyantoro menambahkan bahwa penggunaan kereta api dalam angkutan barang turut memberikan dampak positif terhadap lingkungan. "Manfaat langsung dalam mengurangi beban jalan raya dan emisi karbon dari moda transportasi darat lainnya," jelasnya.
Sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat sistem logistik nasional, KAI Daop 5 Purwokerto membuka peluang kolaborasi seluas-luasnya dengan dunia usaha dan instansi pemerintahan.
“Kami percaya bahwa sinergi yang kuat akan melahirkan solusi logistik yang tidak hanya cepat dan aman, tetapi juga berkelanjutan," ujarnya.
Ia juga mengungkapkan jika KAI siap menjadi mitra strategis bagi siapa pun yang ingin mewujudkan sistem distribusi yang lebih cerdas, hemat, dan ramah lingkungan.
Melalui pencapaian ini, KAI Daop 5 terus membuktikan perannya sebagai tulang punggung transportasi logistik yang andal, sekaligus memperkuat konektivitas wilayah demi mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait