JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Kabar yang ditunggu-tunggu telah tiba! Proses penyaluran Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap kedua tahun 2025 telah resmi dimulai. Kementerian Sosial (Kemensos) menargetkan seluruh KPM yang berhak akan menerima dana ini paling lambat akhir Juni 2025.
Bantuan ini sangat penting bagi KPM karena mencakup alokasi untuk periode April, Mei, dan Juni 2025. Bagi Anda yang belum melihat dana masuk ke rekening, jangan khawatir! Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui dan lakukan.
Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT 2025
Penyaluran bansos Kemensos dilakukan secara triwulanan. Berikut adalah jadwal lengkapnya:
Triwulan 1: Januari – Maret 2025 (Sudah tuntas)
Triwulan 2: April – Juni 2025 (Sedang dalam proses pencairan, diperkirakan Mei – Juni)
Triwulan 3: Juli – September 2025
Triwulan 4: Oktober – Desember 2025
Saat ini, proses berada di Triwulan 2. Harap bersabar jika dana belum masuk, karena penyaluran dilakukan secara bertahap ke seluruh KPM di Indonesia.
Belum Terima Dana PKH/BPNT Tahap 2? Simak Penjelasan Kemensos!
Kemensos mengonfirmasi bahwa pencairan bansos PKH dan BPNT Tahap 2 dilakukan secara bertahap. Ini berarti tidak semua KPM akan menerima dana secara bersamaan. Beberapa faktor seperti proses verifikasi data dan rekening, serta wilayah penyaluran, dapat memengaruhi waktu pencairan.
Jika Anda telah mengecek saldo rekening namun dana belum juga masuk, perhatikan poin-poin penting berikut:
Sifat Bertahap: Ingatlah bahwa dana disalurkan secara batch atau bertahap. Coba cek kembali rekening Anda dalam beberapa hari ke depan.
Validasi Data DTKS: Pastikan data pribadi Anda, terutama nomor rekening atau informasi KPM lainnya, terdaftar dengan benar dan up-to-date di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos. Data yang tidak valid bisa menyebabkan penundaan.
Saluran Penyaluran: Pastikan Anda tahu melalui mana dana Anda akan diterima:
Rekening Bank Himbara: Meliputi Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, dan Bank Tabungan Negara (BTN).
Kantor Pos Indonesia: Bagi KPM yang tidak memiliki rekening bank atau berada di daerah yang sulit dijangkau bank.
Panduan Cepat Cek Status Penerima Bansos Online
Untuk memastikan apakah Anda terdaftar sebagai penerima PKH atau BPNT Tahap 2, Anda dapat dengan mudah melakukan pengecekan online:
Kunjungi situs resmi Kemensos: cekbansos.kemensos.go.id.
Lengkapi data wilayah Anda: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
Ketikkan nama lengkap Anda sesuai dengan identitas KTP.
Isi kode captcha yang muncul di layar.
Tekan tombol “Cari Data”.
Sistem akan menampilkan informasi detail mengenai status kepesertaan Anda dalam program bansos, jenis bantuan yang diterima, dan periode pencairannya.
Nominal Bantuan yang Diterima
PKH: Besaran bantuan bervariasi sesuai kategori KPM, mulai dari Rp225.000 (Siswa SD) hingga Rp750.000 (Ibu Hamil/Anak Usia Dini) per tahap.
BPNT: Setiap KPM akan menerima Rp200.000 per bulan. Untuk pencairan triwulanan seperti Tahap 2 ini, biasanya dicairkan sekaligus Rp400.000.
Semoga informasi ini bermanfaat dan dana bansos Anda segera cair. Tetap patuhi protokol kesehatan dan manfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya!
Editor : Muhammad Faizur Rouf
Artikel Terkait
