PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto melakukan kunjungan kerja strategis ke Universitas Islam Negeri (UIN) Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto sebagai bagian dari upaya memperkuat kolaborasi di bidang keuangan syariah.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Rektor, Gedung Rektorat Lantai 2 itu menjadi ajang penjajakan kerja sama antara regulator dan institusi pendidikan tinggi, dengan pembahasan meliputi program edukasi, sosialisasi, riset kolaboratif, serta peningkatan literasi dan inklusi keuangan berbasis syariah.
Rombongan OJK dipimpin langsung oleh Kepala OJK Purwokerto, Haramain Billady, didampingi analis dari Divisi PEPK dan LMST, yaitu Juliando Pandapotan Simarmata dan Novalina Dias Lestari.
Kedatangan mereka disambut hangat jajaran pimpinan kampus, antara lain Rektor UIN Saizu Prof. Ridwan, Wakil Rektor I Prof. Suwito, Dekan FEBI Prof. Jamal Abdul Aziz, serta Plt. Kabiro AUPK Nurhikmah.
Dalam sambutannya, Prof. Ridwan menyampaikan bahwa UIN Saizu memiliki komitmen kuat dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Ia menyebutkan bahwa Program Studi Ekonomi Syariah menjadi yang paling diminati oleh calon mahasiswa pada tahun ini, menggeser dominasi Prodi Pendidikan Agama Islam.
“Kami memiliki sumber daya akademik yang mumpuni, mulai dari doktor hingga profesor di bidang ekonomi syariah. Kami terbuka untuk riset kolaboratif yang bisa memberi kontribusi nyata dalam perumusan kebijakan nasional,” ujar Prof. Ridwan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala OJK Purwokerto, Haramain Billady, menyampaikan kesiapan pihaknya untuk mendukung berbagai inisiatif kerja sama, tidak hanya dalam bentuk edukasi dan sosialisasi, tetapi juga melalui program strategis seperti magang mahasiswa, kuliah umum, serta pelatihan untuk calon trainer di bidang keuangan syariah.
“Kami juga membuka ruang bagi mahasiswa UIN Saizu untuk berpartisipasi dalam program nasional seperti Bulan Inklusi Keuangan dan Bulan Literasi Keuangan, termasuk dalam pemilihan Duta Ekonomi Syariah,” ungkap Haramain.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa sinergi dengan dunia kampus sangat penting dalam menciptakan ekosistem ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan, termasuk melalui riset bersama lewat OJK Institute.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Saizu, Prof. Jamal Abdul Aziz, menegaskan kesiapan pihaknya menjadi mitra aktif OJK dalam penguatan literasi ekonomi syariah. Dengan keberadaan Prodi Ekonomi Syariah dan Perbankan Syariah, FEBI siap menjadi garda terdepan dalam menyebarluaskan pemahaman keuangan syariah kepada masyarakat.
“Kami berharap kerja sama ini dapat membuahkan riset-riset aplikatif dan mendalam, yang tak hanya berguna di ruang akademik tetapi juga relevan bagi kebutuhan industri keuangan syariah,” ujar Prof. Jamal.
Kolaborasi antara OJK Purwokerto dan UIN Saizu ini menjadi langkah nyata dalam membangun sinergi antara regulator, akademisi, dan mahasiswa untuk memperkuat pondasi ekonomi syariah nasional. Harapannya, kerja sama ini mampu melahirkan inovasi serta sumber daya manusia yang unggul dan siap menjawab tantangan zaman di sektor keuangan syariah.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait