PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id — Universitas Terbuka (UT) Purwokerto menyelenggarakan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) sebagai bagian dari proses rekrutmen Pegawai Non-PNS Tahun 2025. UT memastikan bahwa rekrutmen dipastikan fair dan transparan tanpa jalur belakang.
Sebanyak 16 peserta yang telah lolos tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) mengikuti ujian Tes Kompetensi Bidang (TKB) berbasis Computer-Based Test (CBT) di lingkungan kampus UT Purwokerto.
Tes ini bertujuan untuk mengukur kemampuan teknis, pemahaman terhadap tugas pokok dan fungsi, serta kesiapan peserta menghadapi dinamika kerja di UT yang mengedepankan digitalisasi dan fleksibilitas.
Kegiatan berlangsung sejak pagi dengan pengawasan ketat dari panitia seleksi lokal. Direktur UT Purwokerto, Dr. Prasetyarti Utami, S.Si., M.Si., menyampaikan apresiasi atas pencapaian para peserta yang telah menembus tahapan SKD dan berharap mereka mampu menunjukkan performa terbaik.
"Ini merupakan langkah penting dalam proses seleksi. Manfaatkan kesempatan ini dengan maksimal,” ujarnya memberikan semangat.
Dia juga menekankan pentingnya sikap profesional. Menurutnya, selain kompetensi teknis, aspek etika kerja dan penampilan juga sangat memengaruhi kelulusan peserta.
“Jika kalian melaju ke tahap wawancara, sikap sopan, semangat kerja, dan penampilan yang meyakinkan akan menjadi nilai tambah,” tegasnya.
Rekrutmen Pegawai Non-PNS UT Tahun 2025 merupakan program nasional yang digelar serentak di seluruh unit UT di Indonesia. Proses seleksi telah dimulai sejak 25 Mei 2025 dan dijalankan secara sistematis, mulai dari pendaftaran daring, seleksi administrasi, SKD, SKB, wawancara, hingga tahap akhir pengangkatan.
Sistem seleksi sepenuhnya menggunakan metode CBT dan diawasi langsung oleh pejabat struktural serta panitia pusat. UT menegaskan bahwa seluruh proses seleksi bersifat gratis dan terbebas dari praktik percaloan.
“Semua tahapan dilakukan secara terbuka dan profesional. Penilaian murni berdasarkan kompetensi, integritas, dan kesiapan kerja peserta,” ujar perwakilan panitia seleksi dari UT Pusat.
Seiring dengan proses seleksi, UT Purwokerto juga terus membangun lingkungan kerja yang adaptif terhadap teknologi serta mendukung pertumbuhan karier pegawai. Dr. Prasetyarti Utami menuturkan bahwa UT membutuhkan sumber daya manusia yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan transformasi digital.
“UT saat ini sedang mempercepat transformasi digital dalam semua lini, baik layanan akademik maupun administrasi. Kami butuh SDM yang tanggap perubahan, punya komitmen terhadap pelayanan publik, dan mampu bekerja sama dalam tim,” katanya.
Peserta yang berhasil lolos dari tahapan TKB akan melanjutkan ke tahap wawancara dan praktik kerja mulai 21 Juli 2025. Dari proses ini, akan terpilih pegawai terbaik yang akan menjadi bagian dari institusi pendidikan tinggi jarak jauh terbesar di Indonesia.
Kegiatan SKB tersebut menjadi cerminan komitmen UT dalam menjaga kualitas, akuntabilitas, dan integritas dalam rekrutmen pegawainya. Semangat fair play dan profesionalisme diharapkan menjadi dasar kuat dalam membentuk SDM unggul bagi masa depan pendidikan tinggi Indonesia.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
