Makan Sahur Ramadan Punya Keistimewaan, Ini Alasan Mengapa Tidak Boleh Ditinggalkan

Vitrianda Hilba Siregar
Makan sahur sangat dianjurkan dan mempunyai keistimewaan tersendiri. (Foto: Freepik)

MAKAN sahur sangat dianjurkan dan mempunyai keistimewaan tersendiri. Jadi sahur bukanlah masalah kekuatan dalam berpuasa saja, tetapi ada hal yang istimewa dijelaskan di bawah berikut ini.

Namun ada hikmah dan janji -janji Allah Ta'ala atas orang yang menghidupkan waktu sahur. Seperti yang dijelaskan dari Abu Sa’id Al-Khudri Radhiallahu ‘anhu, Rasulullah SAWbersabda: 

السَّحُورُ أَكْلُهُ بَرَكَةٌ، فَلَا تَدَعُوهُ، وَلَوْ أَنْ يَجْرَعَ أَحَدُكُمْ جُرْعَةً مِنْ مَاءٍ، فَإِنَّ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى الْمُتَسَحِّرِينَ

“Sahur, makan (sahur) itu berkah, janganlah kalian meninggalkannya, meskipun hanya seteguk air. Sesungguhnya Allah dan para malaikatnya bersalawat kepada orang yang bersahur.” (R. Ahmad no. 11397, hadis sahih, namun sanadnya dha’if, disebabkan salah satu perawinya yang bernama Abdurrahman bin Zaid, dia adalah Ibnu Aslam Al-‘adawi, sedangkan perawi-perawi yang lain adalah perawi-perawi tsiqah.)


Ilustrasi makan sahur di bulan Ramadan. Foto: Shutterstock

Ustaz Dr Firanda Andirja MA dikutip dalam Kelas UFA pada Jumat (1/4/20212 menyebutkan bahwa sahur bukanlah masalah kekuatan dalam berpuasa saja. Namun, orang yang menghidupkan waktu sahur, maka akan didoakan oleh malaikat dan dipuji oleh Allah Ta'ala.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network