“Peringatan Maulid Nabi hendaknya menjadi pengingat untuk meneladani sifat Rasulullah yang tegas namun penuh kasih sayang, serta menjunjung tinggi keadilan,” kata Bupati.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan pembagian paket sembako kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, mahasiswa, hingga perwakilan organisasi masyarakat termasuk komunitas ojol dan serikat buruh KSPSI.
Tausiyah disampaikan oleh K.H. Khamid yang menekankan pentingnya akhlakul karimah sebagai landasan membangun kerukunan. “Akhlak mulia tercermin dari sikap jujur, toleran, sopan santun, dan saling menghormati. Jika masyarakat mempraktikkan itu, suasana aman dan damai akan terwujud,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa menjaga keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi menjadi tanggung jawab bersama. “Pemimpin yang meneladani Rasulullah akan dicintai rakyatnya karena memimpin dengan hati tulus dan penuh tanggung jawab,” tambahnya.
Acara ini turut dihadiri Wakil Bupati Zaeni Miftah, Dandim 0709 Kebumen Letkol Arm Purba Sudibyo, Kajari Endi Sulistiyo, Ketua DPRD Saman Halim Nurohman, perwakilan Pengadilan Negeri, serta Sekda Edy Riyanto.
Selain itu, hadir pula tokoh dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), organisasi mahasiswa, perguruan silat, hingga komunitas masyarakat sipil. Kehadiran beragam unsur tersebut mencerminkan semangat kebersamaan untuk menjaga keharmonisan dan kedamaian di Kebumen.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
