Hasil Survei PRSSNI: 89,6% Warga Jateng Masih Mendengarkan Radio di Tengah Era Digital

Arbi Anugrah
Damang setiyono wakil ketua bidang organisasi PRSSNI Jateng. Foto: Dok PRSSNI Jateng

SEMARANG, iNewsPurwokerto.id - Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Jawa Tengah bersama PT Bahana Indah Gemilang merilis hasil Survei Pendengar Radio Jawa Tengah Periode 19–31 Oktober 2025 yang melibatkan 1.183 responden dari 34 kabupaten/kota. Survei ini memberikan gambaran terbaru mengenai perilaku konsumsi media radio di era digital serta perubahan kebiasaan masyarakat dalam mengakses informasi dan hiburan.

Dalam survei ini, ditemukan bahwa radio tetap menjadi media yang sangat relevan bagi masyarakat Jawa Tengah. Sebanyak 89,6% responden masih aktif mendengarkan radio, menunjukkan bahwa radio masih dipercaya sebagai sumber hiburan, informasi lokal, dan kedekatan emosi antara penyiar dan pendengar.

Selain itu, perilaku konsumsi media menunjukkan pergeseran signifikan menuju ranah digital. Penggunaan smartphone (71,7%) sebagai perangkat utama, meningkatnya akses melalui streaming radio (28,9%), serta tingginya keterhubungan dengan media sosial radio (69%) menegaskan bahwa pendengar kini menikmati radio dalam format hybrid: kombinasi siaran konvensional dan digital.

Profil pendengar radio di Jawa Tengah juga menunjukkan dominasi kelompok usia 21–35 tahun, sebuah segmen produktif yang menjadi pasar strategis bagi berbagai sektor industri. Dari sisi konten, musik (34,66%), berita (17,11%), dan talkshow (10,50%) menjadi program yang paling diminati, dengan waktu dengar yang tersebar merata sepanjang hari dan puncaknya pada pukul 06.00–09.00 WIB.

Hasil survei juga mengungkap tingginya potensi aktivasi publik, di mana 69,2% responden bersedia mengikuti kegiatan off-air radio. Temuan ini memperkuat peluang radio untuk memperkuat engagement melalui kegiatan komunitas, event publik, hingga kolaborasi promosi bersama brand atau pemerintah.

Wakil Ketua PD PRSSNI Jawa Tengah, Damang Setiyono dalam keterangannya, Selasa (2/12/2025) menegaskan bahwa hasil survei ini menjadi dasar penting bagi industri radio untuk terus beradaptasi. 

“Perubahan perilaku pendengar menuju digital bukanlah ancaman, melainkan peluang. Radio harus memperkuat posisi sebagai media multiplatform yang tidak hanya hadir di udara, tetapi juga kuat di digital, streaming, dan media sosial," ujarnya.

Dengan dukungan data yang komprehensif ini, PRSSNI Jawa Tengah berkomitmen untuk memperkuat sinergi antarradio, mendorong inovasi konten, serta memperluas kolaborasi dengan industri kreatif dan periklanan. Radio Jawa Tengah siap memasuki fase baru sebagai media audio–visual–digital yang adaptif dan kompetitif di era modern.

Editor : Arbi Anugrah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network