“Gol itu sangat disayangkan. Terjadi dari throw-in Filipina di akhir babak pertama. Sebuah situasi yang sebenarnya sudah kami latih, para pemain harusnya tahu siapa menjaga siapa,” tegasnya.
Memasuki paruh kedua, Indra melakukan perubahan taktik serta mengganti sejumlah pemain.
Indonesia berhasil mendominasi penguasaan bola, namun penyelesaian akhir menjadi persoalan utama.
“Di babak kedua kami mencoba mengubah formasi dan pemain. Kami bisa mengontrol permainan, tapi beberapa peluang tidak bisa dimaksimalkan,” tuturnya.
Dengan hasil ini, Timnas Indonesia U-22 harus segera berbenah. Garuda Muda akan menjalani laga penting berikutnya melawan Myanmar di stadion yang sama pada Jumat (12/12/2025).
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait
