Proyek Tol Solo-Jogja Tembus Bandara YIA Senilai Rp26,63 Triliun Mulai Dikerjakan

Azhfar Muhammad
Jalan Tol Solo-Jogja Rp26,63 mulai konstruksi. (Foto: Ist)

SOLO, iNews,id -  Proyek Jalan Tol Solo-Yogyakarta-Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) Kulon Progo sepanjang 96,57 kilometer (KM) sudah dimulai konstruksi pembangunannya.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing Indonesia untuk menarik investasi serta meningkatkan akselerasi pengembangan destinasi wisata.

"Kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi mengatasi kepadatan lalu lintas terutama arus komoditas, Selain itu juga meningkatkan aksesibilitas menuju kawasan pariwisata di sekitar wilayah Pulau Jawa bagian selatan seperti Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur," kata Menteri Basuki dikutip melalui keterangan resmi, Jumat (24/9).

Pembangunan Jalan Tol Solo - Yogyakarta - Bandara YIA Kulon Progo terdiri dari 3 seksi, yakni Seksi I menghubungkan Kartosuro - Purwomartani sepanjang 42,37 km yang saat ini sudah dalam tahap konstruksi dengan progres fisik 2,07%.

"Dibangunnya jalan tol yang menghubungankan antara Provinsi Jawa Tengah dengan DI Yogyakarta ini diharapkan akan semakin memperlancar konektivitas perekonomian masyarakat baik dari sektor industri, barang, dan jasa karena akan tersambung dengan Tol Trans Jawa ruas Semarang-Solo," ungkapnya.

Pembangunannya dilaksanakan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan target Paket 1.1 Solo - Klaten selesai September 2022. Selanjutnya untuk Seksi II Purwomartani - Gamping sepanjang 23,43 km dan Seksi III Gamping - Purworejo sepanjang 30,77 masih dalam tahap persiapan pekerjaan fisik dengan target selesai 2024.

"Secara keseluruhan Tol Solo-Yogyakarta- Bandara YIA Kulon Progo memiliki 9 simpang susun yang berada di sepanjang wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Tol Solo - Yogyakarta - Bandara YIA Kulon Progo dikelola oleh BUJT PT Jogjasolo Marga Makmur dengan biaya investasi sekitar Rp26,63 triliun, dengan masa konsesi 40 tahun sejak SPMK," tambahnya.

Sebagai catatan, Penyelesaian Seksi I Kartosuro-Purwomartani yang menghubungkan Trans Jawa ruas Semarang-Solo diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan bagi peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah segitiga emas Joglosemar (Yogyakarta - Solo - Semarang).

"Sementara untuk Seksi II dan III juga diyakini dapat berdampak positif pada kelancaran arus lalu lintas di wilayah Sleman - Yogyakarta - Wates - hingga Purworejo serta menciptakan efek berganda (multiplier effect) bagi pertumbuhan ekonomi di kawasan sekitarnya, khususnya sektor pariwisata di kawasan DPSP Borobudur," pungkasnya.
 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network