Imam Taufiq merinci, sebanyak 83% lulus pada pilihan prodi pertama, 10% untuk pilihan kedua, dan 7% pilihan prodi ketiga. Tahun ini, ada 82 peserta difabel yang juga lulus UM-PTKIN.
Dijelaskan Imam, Prodi Ekonomi Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mendapat nilai rerata tertinggi dengan skor 606,0705.
Prodi dengan daya saing tertinggi adalah Pendidikan Agama Islam UIN Sunan Kalijaga, lulus 46 orang dari 1.711 peserta seleksi.
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menjadi kampus PTKIN dengan jumlah pendaftar terbanyak, 17.243 orang, dengan peserta lulus sebanyak 1.274 mahasiswa.
Dengan itu, UIN Sunan Kalijaga menjadi PTKIN dengan daya saing tertinggi (keketatan 13,53%).
Pada urutan berikutnya ada UIN syarif Hidayatullah Jakarta dengan 18.125 pendaftar dan 1.753 lulus (keketatan 10,34%), lalu UIN Alauddin Makassar dengan 17.570 pendaftar dan 1991 lulus (keketatan 8,82%).
Sementara itu, satuan pendidikan dengan rerata nilai peserta tertinggi diraih MAN Insan Cendekia Pasuruan (599,254), disusul MAN Insan Cendekia SIAK (595,356), dan MAS Kafila (592,969).
Editor : Arbi Anugrah