JAKARTA, iNews.id - Sederet pengusaha ternama Indonesia masuk dalam daftar ‘The Richest in 2021’ atau orang terkaya versi majalah Forbes, edisi April 2021. Bos Djarum dan BCA Hartono Bersaudara tak tergoyahkan di urutan teratas.
Dalam laporan terbaru ini, berbagai bisnis mulai dari perbankan, tembakau, pertambangan, media hingga teknologi membuat nama-nama berikut ini bertengger di posisi 10 teratas orang terkaya di Indonesia pada 2021.
Berikut daftarnya, dikutip Jumat (23/4/2021):
1. R Budi Hartono (Rp290 triliun)
Orang terkaya di Indonesia R Budi Hartono (80) juga masuk dalam 100 orang terkaya di dunia tahun 2021 versi Forbes, di peringkat ke-86. Pria berusia 80 tahun itu tercatat memiliki kekayaan bersih 20,5 miliar dolar AS atau setara Rp290 triliun.
R Budi Hartono dan kakaknya, Michael Hartono (dengan kekayaannya terpisah) mendapatkan sebagian besar kekayaan mereka dari kepemilikan saham di Bank Central Asia (BCA), perusahaan rokok Djarum, brand alat elektronik seperti Polytron, real estate hingga perusahaan gaming.
2. Michael Hartono (Rp285 triliun)
Michael Hartono (81) yang merupakan kakak dari R. Budi Hartono menjadi orang terkaya kedua di Indonesia, dengan kekayaan bersih pribadi mencapai 19,7 miliar dolar AS (Rp285 triliun). Keluarga Hartono membeli saham BCA selama krisis ekonomi Asia 1997-1998. Keluarga tersebut juga semakin kaya perusahaan pembuat rokok kretek terbesar di Indonesia.
3. Prajogo Pangestu (Rp94,2 triliun)
Putra seorang pedagang karet, Prajogo Pangestu, saat ini memiliki kekayaan 6,5 miliar dolar AS (Rp94,2 triliun) yang membuatnya menjadi orang terkaya ketiga di Indonesia. Pria berusia 76 tahun ini awalnya memulai bisnis kayu pada akhir 1970-an. Perusahaannya Barito Pacific Timber go public pada 1993 dan berganti nama menjadi Barito Pacific.
Pada 2007 Barito Pacific mengakuisisi 70 persen perusahaan petrokimia Chandra Asri, yang juga diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada 2011 Chandra Asri bergabung dengan Tri Polyta Indonesia dan menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia.
4. Chairul Tanjung (Rp69,6 triliun)
Chairul Tanjung menjadi orang terkaya keempat di Indonesia dengan kekayaan bersih 4,8 miliar dolar AS (Rp69 triliun) dengan berbagai bisnis yang terdiversifikasi. ‘Si Anak Singking’ yang memimpin CT Corp ini terkenal dengan bisnisnya mulai dari menerbitkan kartu kredit, mengoperasikan hypermarket, menjalankan stasiun televisinya Trans TV dan Trans 7, memiliki toko grosir Carrefour dan Transmart, dan lainnya.
5. Tahir dan keluarga (Rp47,8 triliun)
Tahir yang memiliki kekayaan 3,3 miliar dolar AS atau Rp47,8 triliun adalah pendiri grup Mayapada, konglomerat di bidang perbankan, perawatan kesehatan, dan real estat. Keluarganya memiliki saham di Bank Mayapada dan Maha Properti Indonesia. Dia adalah salah satu pemilik lisensi yang menerbitkan Forbes Indonesia.
6. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (Rp43,5 triliun)
Memiliki kekayaan 3 miliar dolar AS atau Rp43,5 triliun membuat pendiri Emtek ini menjadi orang terkaya keenam di Indonesia. Eddy mendirikan Emtek pada 1983 sebagai distributor komputer Compaq eksklusif di Indonesia. Emtek saat ini menguasai tiga saluran televisi Indonesia.
7. Jerry Ng (36,2 triliun)
Bankir veteran Jerry Ng menjadi orang terkaya ketujuh di negeri ini, dengan kekayaan 2,5 miliar dolar AS (36,2 triliun). Pengalaman sebagai bankir lebih dari tiga dekade membuatnya mendapatkan kekayaannya dari saham di Bank Jago. Dia mengakuisisi saham yang kemudian disebut Bank Artos pada Desember 2019.
8. Theodore Rachmat (Rp24,6 triliun)
Harta kekayaan 1,7 miliar dolar AS (Rp24,6 triliun) dimiliki Theodore Rachmat sebagai orang terkaya ke-8 di Indonesia. Teddy mendirikan grup Triputra pada 1998, dan sekarang memiliki empat lini bisnis, termasuk agribisnis, manufaktur, dan pertambangan. Theodore memiliki saham minoritas di perusahaan batubara Adaro Energy, di mana dia menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris.
9. Mochtar Riady dan keluarga (Rp24,6 triliun)
Mochtar Riady dan keluarga juga memiliki kekayaan sekitar 1,7 miliar dolar AS (Rp24,6 triliun). Dia adalah pendiri grup Lippo yang terdiversifikasi, yang sekarang dijalankan oleh putranya James dan Stephen. Lahir di Jawa Timur, Riady membuka toko sepeda pada usia 22 tahun dan membangun karier perbankan yang sukses hingga krisis keuangan Asia 1997.
10. Djoko Susanto (Rp24,6 triliun)
Djoko Susanto adalah pendiri Alfamart yang memiliki lebih dari 16.000 gerai di seluruh Indonesia. Saat ini dia memiliki sekitar 1,7 miliar dolar AS (Rp24,6 triliun), sebagai orang terkaya ke-10 versi Forbes. Bisnis propertinya Alfaland mengoperasikan Omega Hotel Management di seluruh Indonesia. Anak keenam dari 10 bersaudara ini mulai mengelola warung sederhana orang tuanya di dalam pasar tradisional di Jakarta pada usia 17 tahun.
Editor : ZenTeguh