Begini Penampakan Kota yang Haruskan Warganya Tanpa Busana dan Bisa Saling Tukar Pasangan

PARIS, iNews.id - Hanya dengan Rp102 ribu atau 6 Euro, wisatawan bisa masuk ke kawasan ini. 

Kawasan tersebut, mengharuskan pendatang atau warganya telanjang di siang hari. Jika kedapatan memakai pakaian, maka bakal didenda.

Mereka yang kedapatan berpakaian pada siang hari bakal didenda 15.000 Euro atau Rp256 juta. Namun pada malam hari, wisatawan boleh berpakaian karena cuaca yang dingin.   

Di kota inilah, warga bebas telanjang baik ke mal, salon, saat berjemur di pantai, dan lain-lain. Bahkan, penghuni kota setempat menerapkan perilaku bertukar pasangan tanpa ikatan sah pernikahan.  

Kota ini adalah “kota bebas telanjang terbesar" di dunia. Namanuya Cap d'Agde yang berlokasi di pesisir pantai Prancis. Cap d'Agde memiliki grais pantai sepanjang 2 kilometer. 

Banyak fasilitas wisata di kawasan ini mulai dari toko pakaian, sauna, tempat nongkrong, hingga kelab malam dewasa.   

Cap d'Agde sudah ada sejak 1958. Awalnya hanya sebagai kawasan kemah bagi kaum nudis (kaum telanjang). Tapi pada pada 1970-an, mereka mengubahnya menjadi kota telanjang.   

Editor : EldeJoyosemito