JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Bagus Kahfi salah satu bintang muda yang mengharumkan nama Indonesia ternyata pernah tidak mendapatkan dukungan dari sang ayah, Yuni Puji Istiono untuk menjadi pemain sepak bola. Ayahnya lebih menuntut untuk terjun ke jalur otomotif.
“Dulu bapak enggak support sama sekali. Bapak saya sukanya otomotif. Dari kecil sudah dikasih motokros. Terus di kampung ada temen ikut SSB dan diajakin, terus bapak ngebebasin aja,” kata Bagus Kahfi di akun YouTube Vindes, Selasa (12/7/2022).
Pemuda asal Magelang 20 tahun ini menyatakan bahwa awalnya sang Ayah tidak pernah menyaksikannya bertanding. Melihat perjalanan karier Bagus sampai saat ini, sang ayah mulai memahami bakat yang dimiliki Bagus dalam bermain sepak bola.
Singkat cerita, sang Ayah pun menjual motokros milik Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa untuk membeli sepatu bola hingga menjadi sukses sampai sekarang.
“Bapak sama sekali enggak pernah nonton. Habis itu, motokros dijual semua buat beli sepatu bola. Itu kalau mau beli sepatu, harus ngorbanin motor yang sudah dibeli. Akhirnya bapak support setelah melihat satu turnamen dan masuk final, dan dia pertama kali menonton,” ujarnya.
Berkat pengorbanan sang ayah, Bagus Kahfi berhasil menjadi salah satu striker muda Indonesia yang membawa Timnas Indonesia berhasil menjuarai Piala AFF U-16. Selain itu, Bagus Kahfi juga pernah menempuh karier di Eropa bersama FC Utrecht. Kabarnya, Bagus akan melanjutkan karier bersama klub Eropa lainnya setelah satu tahun lebih tiga bulan menganggur bersama klub Belanda.
Editor : Pepih Nurlelis