BKKBN Bersama Pemkab Purbalingga Vaksinasi Ibu Hamil dan Anak

PURBALINGGA, iNews–BKKBN bersama dengan Pemkab Purbalingga, Jawa Tengah, mengadakan kegiatan vaksinasi pada Rabu (3/11/2021). BKKBN menyediakan 760 dosis vaksin yang diperuntukkan bagi ibu-ibu hamil dan anak usia 12-17 tahun. Kegiatan ini sebagai upaya percepatan vaksinasi di Kabupaten Purbalingga.

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Purbalingga Arum Fitria Ardiyani mengatakan bahwa BKKBN menyediakan 760 dosis vaksin untuk Purbalingga. “Kegiatan vaksinasi di Purbalingga sebagai upaya percepatan vaksinasi bagi masyarakat. Kami sebagai penyuluh KB dan Pemkab Purbalingga memfasilitasi pelaksanaan vaksinasi tersebut,”jelasnya.

Baca Juga

Juara Pertama di Kancah Nasional, Arum Bawa Harum Purbalingga dan Jateng

Ia mengungkapkan dari 760 dosis vaksin tersebut dibagi di dua lokasi. Yakni di Puskesmas Bojong sebanyak 300 dosis dan Aula Puskesmas Kalimanah sebanyak 460 dosis. “Sasaran vaksinasi untuk ibu-ibu hamil dan anak-anak usia 12-17 tahun. Ibu hamil menjadi sasaran agar ibu dan bayinya sehat. Sementara tujuan vaksinasi untuk anak-anak tersebut agar mereka juga siap dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM),”kata Arum.

Secara umum, pelaksanaan vaksinasi yang melibatkan IPeKB dan Pemkab Purbalingga berjalan lancar. “Tidak ada kejadian yang menonjol, pada umumnya lancar. Kami mengucapkan terima kasih kepada para tenaga kesehatan (nakes) dan masyarakat penerima vaksin,”ujar dia.

Sementara Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsosdalduk-KBPPPA) Purbalingga Raditya Widayaka mengatakan pihaknya menyampaikan terima kasih kepada BKKBN yang telah ikut serta mengupayakan percepatan vaksinasi di Purbalingga.

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan percepatan vaksinasi di Purbalingga. Khususnya melakukan pencegahan penyebaran virus corona di kalangan ibu hamil dan anak sekolah. Apalagi, saat sekarang anak sekolah sudah banyak yang masuk mengikuti PTM. Sehingga anak-anak yang telah divaksin akan lebih aman dan nyaman mengikuti PTM,”tambahnya.

Editor : Elde Joyosemito