PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Bisa membayangkan berapa bobot loko kereta api (KA)? Ternyata beratnya mencapai 84 ton. Tetapi pada kenyataannya, loko seberat itu mampu ditarik oleh manusia.
Bagaimana ceritanya? Di hari kemerdekaan RI yang ke-77, memang banyak lomba yang digelar. tak terkecuali PT KAI Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto.
Yang menghebohkan, mereka menggelar lomba tarik loko. Pertandingan tersebut digelar di Dipo KAI Daop 5 Purwokerto.
Vice President Daop 5 Purwokerto, Daniel Johannes Hutabarat mengatakan bahwa menarik loko merupakan bagian dari lomba-lomba di internal Daop 5 Purwokerto.
“Loko yang ditarik adaah jenis Loko CC-201. Setiap kelompok terdiri dari 10 orang. Mereka menarik tali yang telah diikatkan di loko,”jelasnya di Stasiun Purwokerto pada Rabu (17/8/2022).
Menurutnya, menarik loko seberat 84 ton ternyata membutuhkan startegi. Sebab, dari beberapa kelompok, ada juga kelompok yang tidak mampu menarik. Bahkan, loko hanya bergeming.
Sebetulnya, menarik loko hanya berjarak 10 meter saja. Tetapi saling beratnya, ada kelompok yang tidak mampu menggerakkan loko. Tetapi ada juga yang sampai ke finish.
Pada pertandingan tersebut, susana begitu seru. Masing-masing kelompok berusaha untuk menarik loko. Sementara suporter teriak-teriak agar timnya menang.
"Seru sekali lombanya. Ada yang gerak dan ada yang tidak juga. Tadi yang menang kelompok Dipo. Kebetulan tadi saya ikut dan menang juga,”katanya.
Daniel mengatakan setelah mengikuti lomba tarik loko, badannya terasa pegal-pegal.
Perlombaan tarik lokomotif tersebut tujuannya selain untuk memeriahkan kemerdekaan juga sekaligus memupuk kekompakan semangat tim dalam bekerja.
Editor : EldeJoyosemito