get app
inews
Aa Read Next : Gempa M 5,3 Guncang Pangandaran, Dirasakan Hingga Cilacap

Tawon Vespa Serang Anak Perempuan, Akibatnya Seperti Ini

Kamis, 25 November 2021 | 08:08 WIB
header img
Bunga, korban sengatan tawon vespa terbaring lemah. Hampir sekujur tubuhnya bengkak akibat sengatan tawon ganas tersebut.

PANGANDARAN, iNews.id – Peristiwa mengejutkan terjadi di Kampung Cibadak, Desa Paledah, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Ratusan tawon vespa menyerang seorang bocah perempuan, Bunga (11).

Akibatnya, korban mengalami demam dan bengkak cukup parah di sekujur tubuh. Korban diserang saat melintas dekat pohon tempat serangga berpenyengat yang memiliki nama latin Vespa affinis tersebut bersarang, Rabu (24/11/2021) sore.

Beruntung korban cepat mendapatkan pertolongan warga dengan membawanya ke klinik terdekat. 

Hampir sekujur tubuh bocah malang itu bengkak akibat sengatan tawon ganas Vespa affinis. Terkadang Bunga meringis menahan sakit. Bagian tubuh yang disengat tawon tersebut kaki, tangan, kepala, dan punggung. Nurulia, ibu korban, peristiwa itu terjadi pada Rabu (24/11/2021) sore. Saat itu korban berteriak meminta tolong karena korban diserang ratusan tawon vespa.

"Warga yang mendengar teriakan langsung menolong korban dengan alat seadanya. Saat ini kondisi korban mulai berangsur baik setelah dibawa ke klinik," kata Nurulia.

Saat kejadian, ujar Nurulia, Bunga hendak ke rumah neneknya. Namun saat melintas dekat pohon tempat sarang tawon, diduga ada yang melempar kayu ke arah sarang. Sedangkan pelaku yang melempar kayu, lari.

"Otomatis anak saya yang menjadi sasaran amukan tawon tersebut. Beruntung anak saya selamat," ujar Nurulia.

Sementara itu, Asep, petugas damkar Pangandaran mengatakan, setelah mendapatkan laporan, petugas langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan evakuasi sarang tawon tersebut.

Agar tak ada lagi korban serangan tawon lebah, petugas pemadam kebakaran melakukan pemusnahan sarang dengan cara membakarnya.

"Evakuasi atau pemusnahan sarang tawon vespa berjalan lancar. Jika tidak dilakukan pemusnaha dikhawatirkan mengganggu masyarakat sekitar. Sekarnag lokasi sudah steril, aman," kata Asep.

 

Editor : Elde Joyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut