Ketiban Uang Rp84 Miliar ke Rekening, Pasutri Foya-foya Ujungnya Ditangkap

WELLINGTON, iNewsPurwokerto.id - Siapa yang tidak mau dengan uang kaget? Inilah yang dialami pasangan suami istri di Selandia Baru Hui Gao atau Keo dan Kara Hurring. Pasangan tersebut mendapat uang kaget spektakuler, hingga Rp84 miiar. Belakangan keduanya malah ditangkap polisi. 

Begini kisah lengkapnya. Hui Gao atau Keo dan Kara Hurring adalah pasangan suami istri. Gao memiliki rekening di salah satu bank. Tiba-tiba saja, rekeningnya langsung gendut.

Bagaimana tidak, di rekening Gao masuk uang senilai Rp84 miliar. Tentu saja Gao tahu bahwa itu bukan uangnya. 

Namun Gao dan pasangannya cuek saja. Malah, mereka pun segera berupaya menggunakan dan membelanjakannya. Sebagian uangnya dipakai untuk foya-foya.

Pasangan suami istri ini menghabiskan banyak uang untuk bermain kasino, menginap di hotel mewah, dan belanja barang-barang. 

Seorang saksi yang merupakan teman pasangan itu mengaku melihat kalau di buku rekeningnya Gao, terkumpul banyak uang. 

"Gao sangat gembira, dia melompat ke tempat tidur sambil berteriak 'kami kaya raya’,”ujar teman Gao yang menjadi saksi banyaknya uang di rekening Gao. 

Gao dan Hurring menikmati makanan mewah. Dan untuk pertama kalinya, Gao membeli sebotol brendi Prancis untuk dirinya sendiri. 

Lalu, mereka melarikan diri, membawa putri mereka Leena. Namun barang-barang lain mereka tinggalkan termasuk anak kucing peliharaan. 

Pasangan itu menuju ke Auckland pada awalnya. Di kota itu, Gao mentransfer 260.000 Poundstreling dari rekeningnya. Gao telah menggunakan 23 rekening bank. 

Dia tercatat mentransfer sebanyak 39 kali untuk memindahkan uang ke luar negeri. Berbagai upaya tersebut dilakukan untuk menghindari kecurigaan pihak berwenang. Salah satunya ditransfer ke rekening atas nama sang ayah Gao, Alex Wang. 

Mereka juga sempat menghabiskan uang hingga Rp1 miliar di Kasino Internasional Wynn. 

Dari mana Gao mendapatkan transfer uang? Menurut mirror.co.uk, uang tersebut berasal dari kesalahan pihak bank. Awalnya Gao mengajukan pinjaman 52 Poundstreling atau sekitar Rp881 jutaan untuk bisnis pompa bensinnya di Rotorua, Selandia Baru, tahun 2012. Pinjaman itu pun disetujui oleh Bank Westpac. 

Tetapi ketika mentransfer uang ke rekening Gao, pegawai salah memasukkan angka. Dia tak sengaja menambahkan angka nol dalam proses. Pihak bank mengiriminya sebesar 5 juta Poundsterling atau Rp84 miliar. 

Pihak bank yang menyadari adanya kesalahan pun melaporkan hal ini ke polisi. Pasangan itu pun diburu oleh polisi internasional. 

Akhirnya, pasangan suami istri tersebut bisa ditangkap setelah polisi internasional melakukan pencarian. Namun, duit yang telah ditransfer ternyata telah berkurang banyak sekali. 

Dari sekitar Rp84 miliar hanya tersisa Rp24 miliar. Itu berarti, mereka telah menghabiskan uang hingga Rp60 miliar. Kisah ini menjadi sebuah film dengan judul Runaway Millionaires. Film tersebut sudah dirilis tahun 2019 dengan kisah pasangan suami istri berfoya-foya menghabiskan uang tersebut. 

Artikel ini telah tayang dengan judul Pasutri Ditangkap setelah Belanjakan Uang Kaget di Rekening, Kisahnya Difilmkan

Editor : Elde Joyosemito