PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id- Goresan pensil juga cat yang membentuk beragam rupa dalam bingkai-bingkai. Setidaknya ada 15 goresan berbeda yang berjejer di lobi Luminor Hotel Purwokerto sejak 21 Oktober hingga 6 November 2022 ke depan.
Suasana lobi hotel berciri urban modern yang nyaman dan luas membuat orang-orang bisa menikmati karya seni lukisnya dengan lebih santai dan dalam.
Di dalam setiap lukisannya ada makna-makna yang tersembunyi. Begitu dalam, nun indah.
Satu di antaranya ada goresan cat yang menggambarkan satu kepalan tangan dengan bola lampu di atasnya. Ada juga yang menggambarkan pemuda desa yang tengah bermain, atau sosok Presiden pertama Indonesia Soekarno yang berwibawa. Sebuah karya yang melambangkan sumpah pemuda, sesuai tema yang diangkat dalam pameran lukisan tersebut.
Semua karya lukis tersebut merupakan karya pelukis yang tergabung dalam Ikatan Pelukis Banyumas. Karya yang dipamerkan menceritakan seni sebagai semangat manusia untuk membawa keindahan alam raya ke ranah budaya dan menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-94.
Ketua Ikatan Pelukis Banyumas, Zen Ahmad mengatakan seni merupakan buah karya yang diciptakan mendasar untuk manusia melalui medium inderawi.
"Selain sebagai ajang kreativitas, pameran yang digelar ini diharapkan menjadi semangat generasi muda dalam seni rupa di Banyumas," kata dia.
Selain pameran, juga akan ada live sketh pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, Jumat (28/10/2022).
Marketing Communication Luminor Hotel Purwokerto, Hussein Al Ghozaly mengatakan kegiatan serupa akan diadakan secara reguler di Luminor Hotel Purwokerto.
General Manager Luminor Hotel Purwokerto, Rio Nofiando Atje mengatakan, pihaknya akan menjembatani seniman muda dan UKM di bidang ekonomi kreatif untuk memamerkan hasil karyanya ke publik.
"Luminor Hotel Purwokerto bangga berkolaborasi dengan Ikatan Pelukis Banyumas dan bangga memperkuat aktivitas pameran lukisan dengan kegiatan terbaru ini. Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi wadah menggelar pameran serta karya yang relevan dengan konsep pada waktu mendatang," katanya.
Editor : Alfiatin