CILACAP, iNewsPurwokerto.id - Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), Taufik Aditiyawarman melakukan kunjungan langsung ke Kilang Cilacap guna memastikan kesiapan kilang terbesar ini melaksanakan Turn Around (TA) di beberapa unit.
Dirut hadir bersama Direktur Operasional PT KPI, Didik Bahagia; Pjs. VP Reliability, Eko Sunarno; dan Manager HSSE PT KPI, Agung Darmawan melakukan konsolidasi di Ruang Rapat Flamboyan, Gedung Head Office RU IV, pekan lalu.
GM PT KPI RU IV Cilacap, Edy Januari Utama memaparkan pelaksanaan TA Kilang I meliputi Kilang Fuel Oil Complex (FOC) I, Lube Oil Complex (LOC) I, II, III, Sulfur Recovery Unit (SRU), dan Utilities I dengan target optimasi operasional kilang hingga 5 tahun ke depan.
“Terhitung H+3 sejak shut down pada 27 Februari, progress terealisasi pada angka 99,16% dari total target 100%,” jelasnya.
Edy juga melaporkan total equipment dan jumlah manpower yang dilibatkan pada pekerjaan penting ini. Ada 9.000 orang yang terlibat dengan pembagian pekerja aktif non rutin 7.000 orang dan 2.000 pekerja rutin.
“Dukungan tambahan untuk tenaga ahli Technician dan Inspection Engineer kami dapatkan dari RU II, III, V, VI dan RU VII melalui program Bantuan Antar Unit dengan jumlah terbanyak dari RU VI sebanyak 24 orang," paparnya.
Dari sisi Project Scope Management, Edy menjelaskan jumlah pekerjaan yang akan dikerjakan oleh pekerja berikut ruang lingkupnya, "Dalam hal ini secara mandatory terdapat 14 top 10 project di area FOC I, LOC I, II, III dan Utilities," katanya.
GM mengimbau semua tim manajemen pelaksana TA, maupun fungsi supporting agar dapat berperan mendukung hajat besar TA Kilang I, sesuai tema Bulan K3 Pertamina yaitu 'Mewujudkan Budaya HSSE Generative dan Pengelolaan Asset Integrity yang Unggul Guna Mendukung Keberlanjutan Bisnis Pertamina'.
Sementara itu Dirut Taufik Adityawarman menyampaikan dukungan dan menyebut RU IV telah sangat matang dan profesional.
"Saya berpesan agar dalam pelaksanaannya, fully control tetap kita pegang. Karena dengan adanya izin yang telah diterbitkan mulai seleksi pekerja dan peralatan, secara otomatis kita telah menegaskan sebagai perusahaan yang akuntabel, maka pekerjaan yang dilakukan harus sesuai jadwal dan nihil insiden,”tandasnya.
Editor : Elde Joyosemito